Page 41 - MODUL KEHIDUPAN MASYARAKAT INDONESIA MASA PRASEJARAH_Neat
P. 41

dikembangkan  pula  pembuatan  benda-benda  yang  memiliki  nilai  estetika  dan
                        ekonomis,  misalnya  nekara,  boneka  perunggu,  gelang,  cincin,  bandul  kalung,

                        dan  sebagainya.  Benda-benda  tersebut  ternyata  menjadi  salah  satu  komoditi
                        dalam hubungan perdagangan antara Indonesia dengan wilayah Asia Tenggara

                        lainnya.


                        D.   Rangkuman


                        Kedatangan  nenek  moyang  bangsa  Indonesia  berlangsung  secara  bertahap
                        melalui  gelombang  migrasi.  Berdasarkan  proses  gelombang  migrasinya,  masa
                        pra  aksara  setidaknya  terbagi  menjadi  tiga  gelombang  besar  antara  lain:

                        gelombang  migrasi  Vedda,  migrasi  bangsa  Proto  Melayu  dan  migrasi  bangsa
                        Deutro Melayu. Sedangkan berdasrkan bukti peninggalan serta penghuni wilayah
                        yang mendiami saat ini, maka teori tentang asal usul kedatangan nenek moyang

                        bangsa Indonesia antara lain: teori Yunan, teori Indonesia dan teori Afrika.

                        Periodisasi  masa  pra  aksara  di  dasarkan  pada  sudut  pandang  geologis,
                        arkeologis  dan  perkembangan  kehidupan  manusia.  Berdasarkan  teori  geologis

                        Setidaknya  ada  empat  zaman  periode  perkembangan  bumi  ini.  Yaitu  zaman
                        arkaikum,  palaeozoikum,  mesozoikum  dan  neozoikum.  Zaman  neozoikum
                        terbagi lagi menjadi dua zaman, yaitu zaman tertier dan zaman kwartier. Zaman

                        kuartier  terdiri  dari  dua  kurun  waktu  yaitu  kala  plestosen  dan  kala  holosen.
                        Sedangkan berdasarkan arkeologis, periode zaman pra aksara dapat dibedakan
                        menjadi  dua,  yaitu  zaman  batu  dan  zaman  logam.  Zaman  batu  di  bedakan

                        menjadi zaman batu tua, batu tengah, batu muda dan batu besar. Zaman logam
                        dibedakan menjadi zaman perunggu dan besi.

                        Jenis-jenis  manusia  pra  aksara  di  Indonesia  terbagi  menjadi  tiga  jenis  yaitu,
                        Meganthropus, Pithecanthopus dan Homo. Mganthropus paleojavanicus artinya

                        manusia  pra  aksara  bertubuh  besar  dan  tertua  dari  Jawa.  Pithecanthropus
                        artinya  manusia  kera.  Jenis fosil  paling banyak ditemukan  di  Indonesia adalah

                        fosil  Pithecanthropus.  Sedangkan  manusia  pra  aksara  jenis  homo  sudah  lebih
                        maju dan sempurnya karena sudah mirip dengan manusia modern sekarang ini.






                                                    41
   36   37   38   39   40   41   42