Page 16 - E- Modul Praktikum Kimia Organik Dasar Model GILBE

E-modul Praktikum Kimia Organik Dasar
Model Guided Inquiry Lesson Based On Ethnoscience (GILBE)

Isolasi Zat

Warna Alami

Prinsip Dasar Isolasi Zat Warna

Isolasi zat warna merupakan proses pemisahan zat warna yang terkandung

dalam bahan alam. Prinsip dasar isolasi zat warna adalah melarutkan zat warna

dalam pelarut yang sesuai, kemudian memisahkan larutan zat warna dari bahan

alam yang tidak larut. Pelarut yang digunakan harus dapat melarutkan zat
warna secara efektif tetapi tidak merusak serat kain atau bahan lainnya

(Pratiwi et al., 2021). Isolasi zat warna melibatkan beberapa tahapan, yaitu:

1. Preparasi bahan: Bahan alam yang akan diekstrak dibersihkan dan

dihaluskan untuk memperluas permukaan kontak dengan pelarut.
2. Ekstraksi: Bahan yang telah dihaluskan direndam dalam pelarut yang sesuai

selama waktu tertentu. Proses ekstraksi dapat dilakukan dengan cara maserasi,

soxhletasi, atau refluks.
3. Pemisahan: Larutan ekstrak yang mengandung zat warna dipisahkan dari

ampas menggunakan saringan atau alat sentrifugasi.

4. Pemurnian: Jika diperlukan, ekstrak zat warna dapat dimurnikan lebih lanjut
dengan cara kristalisasi atau kromatografi.

Aplikasi Zat Warna

Sasirangan merupakan kain tradisional khas Kalimantan Selatan yang

terkenal dengan motif dan warnanya yang indah. Zat warna alami dari tanaman

lokal sering digunakan untuk mewarnai kain sasirangan. Penggunaan zat warna
alami pada kain sasirangan memberikan nilai tambah tersendiri karena

menghasilkan warna yang lebih alami, ramah lingkungan, dan unik. Selain itu,

penggunaan zat warna alami juga dapat melestarikan pengetahuan tradisional

tentang pewarnaan alami.

4