Page 56 - E-MODUL
P. 56

Newton menyadari penemuan ini pada 1660. Pada masa kreatif ini ia menulis
       hampir  satu  abad  kemudian  mengatakan  bahwa”  saya  menarik  kesimpulan
       bahwa  kekuatan  yang  menjaga  planet-planet  pada  orbitnya  pasti  berbanding
       terbalik sama dengan kuadrat dari jarak mereka dengan pusat dimana mereka
       berevolusi”.  Diungkapkan  pada  sebuah  persamaan  dimana  F  gaya  gravitasi
       diantara dua benda bermassa m1 dan m2, r adalah jarak antar pusat-pusatnya
       dan  G  adalah  tetapan  gravitasi.  Gerak  sebuah  planet  mengelilingi  matahari
       adalah suatu kombinasi gerak garis lurus yang ia harus miliki jika tidak ada gaya
       yang bekerja kepadanya dan percepatannya karna gaya gravitasi matahari.





       4. Joseph Louis de Lagrange (1736-1813 M)



                                         Berselang  beberapa  puluh  tahun  kemudian,
                                         Seorang  ilmuan  bernama  Joseph  Louis  de
                                         Lagrange     mengembangkan         temuan     Isaac
                                         Newton.  Lagrange  melihat  mekanika  Newton
                                         dalam  menganalisi  gerak  benda  tidak  cukup
                                         memadai      pada     konteks-konteks      tertentu,
                                         misalnya  ketika  sistem  gerak  benda  yang
                                         memiliki  gaya,  tetapi  gayanya  tidak  diketahui
                                         secara  pasti  gaya  apa  saja  yang  bekerja  pada
                                         benda  tersebut.  Sedangkan  mekanika  Newton,
                                         harus  diketahui  gaya-gaya  apa  yang  bekerja
                                         kemudian dijumlahkan. Maka dari itu, Lagrange
                                         mengembangkan mekanika Newton ini
          Joseph Louis de Lagrange
             Sumber : Wikipedia

       Jika  Newton  meninjau  jumlah  gaya-gaya  yang  bekerja,  maka  Lagrange
       meninjau  energinya,  sehingga  penemuan  Lagrange  ini  lebih  mendalam  dari
       penemuan Newton. Persamaan gerak partikel yang dinyatakan oleh persamaan
       Lagrange dapat diperoleh dengan meninjau energi kinetik dan energi potensial
       partikel tanpa perlu meninjau gaya yang beraksi pada partikel.







    52
   51   52   53   54   55   56   57   58   59   60   61