Page 35 - C:\Users\NAFISA RAHMAH\OneDrive\Documents\Buku Digital Kerjasama\
P. 35
evaluasi, PIPB dan industri menilai efektivitas alokasi dana dan mengidentifikasi kebutuhan
tambahan atau perubahan anggaran yang mungkin diperlukan. Penyesuaian anggaran
dilakukan berdasarkan umpan balik dan perkembangan dalam proyek penelitian. Dengan cara
ini, kerjasama dalam pendanaan penelitian tidak hanya mendukung pelaksanaan proyek yang
sukses, tetapi juga memungkinkan adaptasi terhadap dinamika dan tantangan yang mungkin
muncul selama proses penelitian.
D. Pengabdian Masyarakat Pada Industri
1. Pelatihan
Ruang lingkup kerjasama pengabdian masyarakat pada industri dalam hal pelatihan
mencakup berbagai aspek penting untuk meningkatkan keterampilan dan kapasitas sumber
daya manusia di sektor industri. Politeknik Industri Petrokimia Banten (PIPB) dan mitra
industri merancang dan melaksanakan program pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan
industri serta tantangan yang dihadapi oleh masyarakat lokal. Program pelatihan ini tidak hanya
berfokus pada peningkatan keterampilan teknis, tetapi juga mencakup keterampilan lunak yang
diperlukan untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas di lingkungan kerja. Dalam
kerjasama ini, PIPB berperan aktif dalam mengembangkan materi pelatihan dan modul yang
relevan dengan kebutuhan industri. Pihak industri, di sisi lain, menyumbangkan pengalaman
praktis dan keahlian mereka untuk memastikan bahwa pelatihan yang diberikan sesuai dengan
standar industri terkini. Pelatihan ini dapat mencakup berbagai topik, seperti teknologi terbaru,
prosedur operasional, serta keterampilan manajerial dan kepemimpinan. Dengan kolaborasi ini,
pelatihan yang diberikan akan lebih terarah dan berdampak langsung pada peningkatan
kompetensi peserta.
Pelaksanaan pelatihan melibatkan berbagai metode, termasuk workshop, seminar, dan
sesi praktikum yang diadakan di fasilitas industri atau di kampus PIPB. Untuk memastikan
efektivitas pelatihan, dilakukan evaluasi berkala terhadap materi yang disampaikan dan umpan
balik dari peserta pelatihan. Evaluasi ini membantu dalam menilai keberhasilan program
pelatihan serta mengidentifikasi area yang perlu diperbaiki atau ditingkatkan. Dengan
pendekatan ini, pelatihan dapat terus diperbarui dan disesuaikan dengan perkembangan
kebutuhan industri. Selain itu, kerjasama dalam pelatihan ini juga mencakup aspek tindak
lanjut dan dukungan pasca-pelatihan. PIPB dan industri bersama-sama menyediakan
mentoring, coaching, dan kesempatan untuk menerapkan keterampilan baru di lingkungan
kerja. Dukungan ini bertujuan untuk memastikan bahwa peserta pelatihan dapat
mengimplementasikan pengetahuan yang diperoleh secara efektif, serta terus mengembangkan
29