Page 19 - E-Modul Kesiapsiagaan Fajar W
P. 19
D. Penyebab Terjadi Bencana
Secara umum faktor penyebab terjadinya bencana adalah karena adanya interaksi
antara ancaman (hazard) dan kerentanan (vulnerability). Ancaman bencana menurut
Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007 adalah suatu kejadian atau peristiwa yang bisa
menimbulkan bencana. Kerentanan terhadap dampak atau risiko bencana adalah
kondisi atau karakteristik biologis, geografis, sosial, ekonomi, politik, budaya dan
teknologisuatu masyarakat di suatu wilayah untuk jangka waktu tertentu yang
mengurangi kemampuan masyarakat untuk mencegah, meredam, mencapai kesiapan,
dan menanggapi dampak bahaya tertentu.
Penyebab bencana alam dibagi 2 yaitu sifat dari alam itu sendiri dan juga ulah
manusia, seperti gempa bumi penyebab alaminya adalah pergeseran/tabrakan lempeng
bumi. Seperti di Indonesia yang sering terjadi letusan gunung berapi, hal itu
dikarenakan Indonesia berada dalam lingkaran cincin api pasifik atau yang biasa
disebut ring of fire (cincin api) pasifik pemicu gempa di Indonesia dan dunia.
Letak geografis Indonesia yang berada di
Negara yang rawan bencana yang paling
tinggi, secara geografis Indonesia
merupakan negara kepulauan yang terletak
pada pertemuan tiga lempeng tektonik
yaitu lempeng eurasia, lempeng indo-
australia, dan lempeng pasifik.
Sumber: https://infografis.sindonews.com/photo/5144/mengenal-ring-of-fire-pemicu-gempa-bumi-di-indonesia-1611459294
Disadari atau tidak, area pertemuan lempeng tektonik bagaikan “tungku raksasa” yang
terus bergejolak, dan menimbulkan bencana alam seperti gempa bumi, tsunami,
longsor. Sehingga dapat disimpulan secara garis besar bahwa bencana alam terjadi
selain karena sifat alami dari alam, melainkan juga disebabkan oleh ulah manusia yang
semena-mena terhadap lingkungan nya. Seperti banjir yang disebabkan kelalaian
manusia membuang sampah di sungai, longsor yang disebabkan penebangan
sembarangan oleh manusia.
19