Page 22 - Bryophyta
P. 22
3. Siklus Hidup Bryophyta
Bryophyta relatif kecil dan memiliki panggung Selama siklus
reproduksinya disebut gametofit. Sedangkan struktur sporofit
yang berperan dalam produksi. Spora adalah tahap akhir dari
siklus reproduksi. Sporofit berperan dalam produksi spora,
yang biasanya melekat pada tentang struktur gametofit lumut.
Gametofit pada lumut berwarna hijau dan berdaun (disemua
lumut dan sebagian besar lumut hati) atau bisa thallus (pada
beberapa lumut hati dan semua lumut tanduk). Gamet terdiri
dari satu atau lebih sel-sel lapisan steril dan membentuk
dinding Ini berisi banyak gamet. kepala sari (gamet jantan)
menghasilkan banyak antherozoid atau sperma, sedangkan
archegonia (gamet betina) berisi satu sel (telur). Gametofit akan
menghasilkan gamet haploid yang akan menyatu untuk
membentuk zigot, dan kemudian zigot berkembang menjadi
sporofit yang diploid. Pergiliran keturunan tersebut akan terus
berlangsung saling menghasilkan untuk menunjang reproduksi
selama kehidupan tumbuhan lumut.
Gambar 8. Pergiliran Keturunan Bryophyta.
Sumber : Xishuangbanna, Botanical, Pan, Academy, & Liu,
2014.
15