Page 9 - Flipbook natasya sistem reproduksi

1. Tubulus seminiferous

Tubulus seminiferus merupakan saluran-saluran penyusun testis. Tubulus
seminiferus berperan dalam pembentukan sperma yang tersusun atas sel-sel berikut

ini:
a. Sel leidig bertanggung jawab dalam menghasilkan testosteron (hormon androgen)

yang mempengaruhi pembentukan sperma, letak sel leidig berada diluar tubulus

seminiferus.
b. Sel sertoli berada di dala tubulus seminiferus dan kontak langsung dengan sel-sel

sperma. Sel sertoli bertugas untuk menutrisi sel-sel sperma yang sedang
berkembang. Selain itu sertoli berperan untuk membentuk ABP (androgen binding

protein) yang berfungsi mengikat testosteron yang dihasilkan oleh sel-sel leidig

sehingga mempercepat proses perkembangan sperma. Sertoli juga menghasilkan
mukus yang disekresikan ke lumen tubulus seminiferus untuk membantu

perpindahan sperma.
c. Lamina basalis berperan sebagai stem sel dalam pembentukan sperma, lamina

basalis membentuk immatur sel yang merupakan cikal bakal sperma
(spermatogonium).

4