Page 10 - Flipbook Kebijakan Cultuurstelsel Belanda di Karesidenan Madiun
P. 10

Pelayaran bangsa barat yang terjadi sejak abad ke-15 tersebut, tidak terlepas
                     dari keinginan untuk mencari kekayaan, kejayaan, dan nama besar. Hingga

                     kemudian  berkembang  menjadi  imperialisme  dan  kolonialisme  (Hutauruk,
                     2020: 32).

                         Proses  kedatangan  Belanda  ke  Indonesia  tidak  terlepas  dari  aktivitas

                     perdagangan.  Sebelum  Belanda  datang  ke  Indonesia  untuk  berdagang  dan
                     mencari  rempah  rempah,  pedagang    Belanda  membeli  rempah-rempah  di

                     Lisabon,  Portugis.  Namun  setelah  Lisabon  dikuasai  Spanyol,  aktivitas
                     perdagangan  tersebut  terpaksa  dihentikan.    Kenyataan  bahwa,  Belanda

                     sendiri termasuk daerah  jajahan Spanyol, menjadi sebab kedatangan Bangsa

                     Belanda ke Indonesia. Adapun jalur pelayaran yang dilalui bangsa Belanda
                     untuk  mencapai  kepulauan  nusantara,  sama  dengan  rute  pelayaran  kapal

                     bangsa  Portugis  yaitu  menyusuri  pantai  barat  Afrika—Tanjung  Harapan—
                     Samudera Hindia—Selat Sunda—Banten (Hutauruk, 2020:  33).

                         Pada  tahun  1596,  Cornelis  de  Houtman  beserta  4  buah  kapal  dan  249

                     awak kapal tiba di  Indonesia. Cornelis de Houtman beserta rombongannya
                     tersebut berhasil menemukan  kepulauan nusantara dan mendarat di daerah

                     Banten. Pada awal kedatangannya, Cornelis de Houtman mendapat sambutan
                     baik dari masyarakat Banten, hingga kemudian terlibat konfik dengan orang-

                     orang  Portugis  dan  penduduk  setempat.  Hal  ini  menyebabkan  Cornelis  de
                     Houtman  beserta  rombongannya  di  usir  dari  Banten.  Setelah  terjadi

                     pengusiran tersebut, Cornelis de Houtman beserta rombongannya  kembali ke

                     Belanda.  Meskipun  demikian,  Cornelis  de  Houtman  berhasil  mendapatkan
                     hasil rempah-rempah untuk dibawa  ke negeri Belanda (Fenetiruma, 2019 :

                     12).
                         Keberhasilan ekspedisi Belanda yang pertama dalam menemukan daerah

                     penghasil rempah, mendorong ekspedisi lain untuk datang ke nusantara. Pada
                     tahun 1598, 22 kapal dari 5 perusahaan yang berbeda datang ke kepulauan

                     nusantara.  Namun  14  kapal  di  antaranya  memilih  kembali.  Kapal  pertama

                     yang berhasil sampai nusantara dipimpin oleh Jacob van Neck. Berbeda dari
                     ekspedisi  sebelumnya,  Jacob  van  Neck  beserta  rombongannya  malah

                     diterima baik oleh masyarakat Banten karena telah bersikap sopan. Setelah





                  8 | P a g e
   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15