Page 36 - Modul Elektronik Muhammad Riza Firdausi
P. 36
3. Air Permukaan
Air bergerak di atas permukaan tanah, berdekatan dengan aliran utama. Semakin landai suatu lahan
maka semakin sedikit pori tanahnya, aliran permukaannya semakin besar. Sungai bergabung satu sama
lain dan membentuk sungai utama yang membawa seluruh air permukaan di sekitar daerah aliran sungai
menuju laut.
c. Daur oksigen dan karbondioksida
Sumber CO2 di udara berasal dari respirasi manusia dan hewan, erupsi vulkanik, pembakaran batu bara
dan asap pabrik. Karbondioksida di udara dimanfaatkan oleh tumbuhan untuk berfotosintesis dan
menghasilkan oksigen. Oksigen tersebut digunakan oleh manusia dan hewan untuk bernapas. Pada proses
pernapasan tersebut menghasilkan karbondioksida kembali. Hewan dan tumbuhan mati, dalam waktu yang
sangat lama akan membentuk batu bara di dalam tanah. Batu bara akan dimanfaatkan kembali sebagai
bahan bakar yang juga dapat menambah kadar CO2 di udara. Perhatikan gambar berikut.
(Sumber: https://
Daur Karbondioksida dan Oksigen
c. Daur sulfur www.dosenpendidikan.co.id)
Belerang (sulfur) dalam tubuh organisme merupakan unsur penyusun protein. Di alam, sulfur terkandung
dalam tanah dalam bentuk minera tanah dan di udara dalam bentuk gas sulfur dioksida. Ketika gas sulfur
dioksida yang di udara bersenyawa dengan oksigen dan air, akan membentuk asam sulfat yang ketika jatuh
ke tanah akan menjadi ion sulfat. Kemudian ion sulfat tad akan diserap oleh tumbuhan untuk menyusun
protein dalam tubuhnya. Ketika manusia atau hewan memakan tumbuhan, maka akan terjadi perpindahan
unsur belerang dari tumbuhan ke tubuh hewan atau manusia. Ketika hewan atau tumbuhan mati, jasadnya
akan diurai oleh bakteri dan jamur pengurai dan menghasilkan bau busuk, yaitu gas hidrogen sulfida (H 2S)
yang akan lepas ke udara dan sebagian tetap ada di tanah.
Daur Sulfur
(Sumber: https://www.siswapedia.com)