Page 17 - ANIS ROSIDA
P. 17

Transpor Materi Melalui Membran








                 Transportasi materi melalui membran melibatkan pergerakan molekul
             atau  ion  melintasi  membran  sel,  baik  melalui  mekanisme  pasif  maupun

             aktif. Berikut adalah beberapa metode transportasi yang umum:

               1. Transport  Pasif.  Transport  pasif  tidak  membutuhkan  energi  (ATP)
                  dan molekul bergerak mengikuti gradien konsentrasinya, dari daerah

                  dengan  konsentrasi  tinggi  ke  konsentrasi  rendah.  Difusi  Sederhana:

                  Molekul-molekul  kecil  seperti  oksigen  (O₂),  karbon  dioksida  (CO₂),
                  dan molekul non-polar lainnya dapat langsung menembus membran

                  fosfolipid tanpa bantuan protein. Mereka bergerak dari konsentrasi
                  tinggi ke konsentrasi rendah.

               2. Difusi  Terfasilitasi:  Molekul  yang  lebih  besar  atau  polar,  seperti

                  glukosa atau ion, memerlukan bantuan protein transportasi (channel
                  atau  carrier)  untuk  melintasi  membran.  Protein  ini  memfasilitasi

                  pergerakan molekul sesuai dengan gradien konsentrasi.
               3. Osmosis:  Ini  adalah  difusi  air  melalui  membran  selektif  permeabel

                  dari  daerah  dengan  konsentrasi  air  tinggi  (larutan  hipotonik)  ke

                  konsentrasi air rendah (larutan hipertonik).
               4. Transport Aktif. Transportasi ini memerlukan energi (biasanya dalam

                  bentuk  ATP)  karena  melibatkan  perpindahan  molekul  melawan

                  gradien konsentrasi (dari konsentrasi rendah ke tinggi). Pompa Ion:
                  Contoh  paling  umum  adalah  pompa  natrium-kalium  (Na⁺/K⁺-

                  ATPase), yang memompa ion natrium keluar dari sel dan ion kalium

                  ke dalam sel, menjaga keseimbangan elektrolit dan potensi membran
                  sel.  Endositosis  dan  Eksositosis:  Ini  adalah  mekanisme  di  mana  sel

                  mengambil  (endositosis)  atau  mengeluarkan  (eksositosis)  materi
                  dalam  jumlah  besar  melalui  vesikel  membran.    Fagositosis:  Sel

                  "memakan" partikel besar seperti bakteri. Pinositosis: Sel "meminum"

                  larutan  dan  zat  terlarut  kecil.  Eksositosis:  Vesikel  dalam  sel
                  bergabung  dengan  membran  plasma  dan  melepaskan  isinya  ke  luar

                  sel, misalnya dalam sekresi hormon atau neurotransmitter.
   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22