Page 44 - Buku Keterbacaan
P. 44

Materi


                       A. Pengertian Formula Keterbacaan Raygor
                            Formula  keterbacaan  raygor  memiliki  banyak  kesamaan  dan
                         sedikit  perbedaan  jika  dibandingkan  dengan  formula  keterbacaan
                         fry.  Sama  seperti  pengambilan  nama  formula  keterbacaan  fry,
                         formula  keterbacaan  raygor  juga  diambil  dari  nama  pembuatnya,
                         yaitu  Alton  Raygor.  Kedua  formula  ini  juga  menggunakan  grafik
                         sebagai  alat  bantu  dalam  perhitungan  keterbacaan.  Nama  grafik
                         tersebut  disesuaikan  dengan  nama  pencetusnya,  yaitu  grafik  fry
                         dan  grafik  raygor.  Selanjutnya,  kedua  formula  ini  sama-sama
                         mendasari perhitungannya dari dua faktor untuk menentukan tingkat
                         keterbacaan, yaitu a) panjang pendeknya kalimat, 2) tingkat kesulitan
                         kata. Dalam perhitungannya, kedua formula ini juga menggunakan
                         sampel  100  kata.  Perbedaan  kedua  formula  ini  terletak  pada  cara
                         menguraikan  tingkat  kesulitan  kata.  Jika  formula  fry  menguraikan
                         tingkat kesulitan kata dengan menghitung jumlah suku kata, formula
                         raygor menguraikan tingkat kesulitan kata dengan jumlah huruf. Pada
                         formula fry, semakin banyak suku kata akan diangkap semakin sulit
                         keterbacaannya. Begitu juga dengan formula raygor, semakin banyak
                         jumlah huruf dalam sebuah kata akan dikategorikan sebagai kata sulit
                         yang kemudian akan memiliki tingkat kemungkinan keterbacaan sulit.

                            Jika  dihubungkan  dengan  persamaan  dan  perbedaan  dari  kedua
                         formuala  tersebut,  dapat  diketahui  bahwa  ciri-ciri  formula  raygor
                         adalah  (a)  menggunakan  sampel  100  kata,  (b)  menggunakan
                         perhitungan  jumlah  kalimat,  (c)  menggunakan  perhitungan  jumlah
                         huruf di setiap kata, (d) menggunakan alat bantu berupa grafik raygor.














               38                                                                                                                                                                            39
                       Formula Keterbacaan Fry                                                                                                                     Bahan Ajar Keterbacaan
   39   40   41   42   43   44   45   46   47   48   49