Page 23 - contoh 3 metode
P. 23

3) Untuk menentukan keefektifan didasarkan pada aktivitas siswa dan ketuntasan hasil
                     belajar. Rumus yang digunakan sebagai berikut.
                      a)  Rumus Menghitung Aktivitas Siswa
                         % Respon  =Jumlah skor seluruh responden  x  100%
                                            Jumlah skor tertinggi

                      Kemudian  disimpulkan  menggunakan  kriteria  interpretasi  skor  seperti  pada  tabel
                      11.
                      b)  Rumus Menghitung Ketuntasan Hasil Belajar Siswa
                             Seorang  siswa  dikatakan  tuntas  jika  nilai  siswa  tersebut  mencapai  70.
                      Selanjutnya untuk menghitung ketuntasan klasikal digunakan rumus:
                                        K = Jumlah siswa yang tuntas x 100%
                                                                 Jumlah seluruh siswa

                      Setelah  hasil  ketuntasan  diperoleh,  kemudian  disimpulkan  menggunakan  kriteria
                  interpretasi skor seperti pada tabel 11.
                      Berdasarkan  hasil  pengamatan  aktivitas  siswa  dan  ketuntasan  hasil  belajar
                  ditentukan tingkat keefektifan bahan ajar teks eksemplum. Bahan ajar dikatakan efektif
                  jika semua indikator mendapat penilaian minimal baik.

                  2.  Instrumen Penganalisisan Data
                         Sejalan dengan teknik penganalisisan data, instrumen penganalisisan data dalam
                  penelitian ini adalah sebagai berikut.
                  1)  Instrumen Penganalisisan Data Proses Pengembangan Modul
                         Teknik  penganalisisan  yang  digunakan  untuk  menganalisis  data  proses
                  pengembangan  adalah  teknik  analisis  data  deskriptif.  Berdasarkan  hal  tersebut
                  digunakan instrumen penganalisisan data sebagai berikut.
                              Tabel 12 Instrumen Penganalisisan Data Proses Pengembangan
                   No.   Percakapan/komentar/saran         Sumber               Kode





                           Data yang berupa percakapan/komentar/saran dikodekan untuk mempermudah
                  penganalissisan  data  dan  memberikan  identitas  yang  jelas  terhadap  data  yang
                  terkumpul.  Tata  cara  pengodean  menggunakan  urutan  “teknik  pengumpulan
                  data/sumber  data/waktu  kemunculan”.  Berdasarkan  urutan  tersebut,  diperoleh  kode
                  misal W/GO/1. Simbol W untuk wawancara, simbol GO untuk guru saat observasi, dan
                  simbol  1  untuk  urutan  percakapan  ke-1.  Berikut  ini  adalah  simbol-simbol  yang
                  digunakan dalam pengodean.
                  (1) W  : wawancara
                  (2) A  : angket
                  (3) GO : guru saat observasi
                  (4) GI  : guru saat implementasi
                  (5) KS : kepala sekolah
                  (6) V1 : validator 1
                  (7) V2 : validator 2
   18   19   20   21   22   23   24   25