Page 11 - Laporan SFO Triwulan I 2024 Kanwil DJPb Provinsi Riau blm ds
P. 11

TW I 2024




                 7.   Indeks kualitas operasional Treasury merupakan IKU baru dengan realisasi 5 dari target 4 (skala
                     5);
                 8.  Persentase akurasi perencanaan kas realisasi 95,52% dari target 81%;
                 9.  Indeks Kualitas Laporan Government Finance Statistic (GFS) tingkat wilayah realisasi sebesar
                     indeks 5 dari target indeks 4 (skala 5);
                 10.  Indeks kualitas pelaksanaan pembinaan dan monitoring pinjaman dan kredit program realisasi
                     sebesar indeks 5 dari target indeks 4 (skala 5);
                 11.  Indeks kualitas pembinaan BLU dan BLUD realisasi indeks 5 dari target indeks 4 (skala 5);
                 12.  Tingkat  implementasi  penajaman  tugas  Treasury,  Regional  Economist,  dan  Financial  Advisory
                     merupakan IKU Baru dengan realisasi 100% dari target IKU 80%;
                 13.  Tingkat kualitas pengelolaan kinerja realisasi sebesar 109,4 dari target 100;
                 14.  Nilai implementasi Learning Organization dengan realisasi 37,75 dari target 30;

                 15.  Nilai hasil evaluasi pelaksanaan tugas kepatuhan internal realisasi sebesar 93 dari target 86;
                 16.  Indeks kualitas pengelolaan keuangan Kanwil DJPb realisasi 104,67 dari target 100; dan
                 17.  Indeks  kualitas pengelolaan BMN dan Pengadaan realisasi sebesar 107,5 dari target 100.

            B.  Inisiatif Strategis (IS)
                        Inisiatif  Strategis  yang  telah  dilaksanakan  Kanwil  DJPb  Provinsi  Riau  pada  tahun  2024
                 adalah:
                 1.  IS Tingkat akurasi perencanaan kas sebagai Kanwil DJPb merupakan IS  tambahan dan dapat
                   melampaui target 95% pada Triwulan I tahun 2024. Capaian Tingkat akurasi perencanaan kas
                   sebagai Kanwil DJPb periode Triwulan I  tahun  2024  yaitu  100%.


            C.  Langkah-Langkah Peningkatan Kualitas Pengelolaan Kinerja Berbasis SFO  Periode Triwulan I 2024

                        Sejak  akhir  tahun  2007  Kementerian  Keuangan  telah  menerapkan  Balance  Scorecard
                 sebagai  tools  dalam  manajemen  strategi  pengelolaan  kinerja  yang  kemudian  ditetapkan  sesuai
                 Keputusan Menteri Keuangan Nomor 454/KMK.01/2011 tentang Pengelolaan Kinerja di Lingkungan
                 Kementerian  Keuangan  sebagaimana  telah  diubah  dengan  Keputusan  Menteri  Keuangan  Nomor
                 Nomor 300/KMK.01/2022 tentang Manajemen Kinerja di lingkungan Kementerian Keuangan. Untuk
                 mengevaluasi  penerapan  pengelolaan  kinerja  berbasis  BSc  tersebut  sesuai  prinsip  SFO,
                 Kementerian Keuangan telah menyelenggarakan survei sejak tahun 2015.



















            PASTI BISA
            Prima, Antusias, Tanpa Biaya, Inovatif, Bijak, Santun                                         xi
   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16