Page 64 - Buku SKI X MA
P. 64
Rasulullah Saw enggan memasuki Ka‟bah sebelum dibersihkan dari segala bentuk
kemusyrikan dan kedurhakaan. Beliau memerintahkan untuk menghancurkan
patung/gambar yang berada di dalam Ka‟bah. Setelah bersih barulah beliau
memasukinya bersama Usamah, Bilal dan Usman bin Thalhah pemegang kunci Ka‟bah.
Dalam kesempatan itu juga Rasulullah Saw memerintahkan Bilal bin Rabah untuk naik
ke atas puncak Ka‟bah dan mengumandangkan azan untuk pertama kalinya di Makkah.
Setelah penaklukan kota Makkah, Manusia berbondong-bondong memeluk Islam pada
tahun kesepuluh hijriah, Rasulullah Saw melaksanakan ibadah haji dan itulah satu-
satunya ibadah haji yang dilakukan beliau bersama seratus ribu orang.
Amnesti yang dianugrahkan Rasulullah Saw kepada penduduk Makkah
menimbulkan kekhawatiran kaum Anshar yang demikian mencintai Rasulullah Saw.
mereka khawatir jangan sampai beliau enggan kembali ke Madinah, tetapi Rasulullah
Saw menenangkan mereka bahwa beliau akan bersama mereka di Madinah; sehidup
semati. Kekhawatiran ini sangat beralasan dan pernah disampaikan pada saat terjadi
bai‟at Aqabah kedua, tetapi Rasulullah Saw sejak itu bahwa beliau akan selalu bersama
mereka di Madinah. Demikianlah, setelah sembilan belas hari beliau bermukim di
Makkah, akhirnya beliau kembali ke Madinah. Sejak itu pula beliau mengingatkan
penduduk Makkah bahwa :
ِ
ِ ِ
ِ
ا ٌ يَّ نوا جا كَ اواِ ت ْا ا يْ ا رج الَّ
َ
َ
ٌ
ْ
َ َ ْ َ
َْ َ َْ َ
Tidak ada lagi hijrah ke Madinah sejak kemenangan di Makkah, yang ada tinggal niat
yang tulus (melakukan kebajikan) disertai jihad (perjuangan mewujudkannya) (HR.
Bukhari Muslim)
Kolom Critical Thinking
Berikan pendapatmu tentang dilibatkannya Abu Sufyan dalam peristiwa
Fathu Makkah sebagai salah satu opsi keamanan untuk penduduk Makkah.
Kemudian identifikasikan nilai yang terkandung dari peristiwa tersebut !
50 SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM KELAS X