Page 38 - PENDIDIKAN SEKSUAL SERIES 2
P. 38
4. Ajarkan Strategi Menenangkan Diri
Anak dengan DI tidak otomatis tahu cara menenangkan diri.
Ajarkan secara bertahap dan ulangi secara konsisten.
Beberapa cara yang bisa diajarkan:
Tarik napas pelan-pelan sambil menghitung sampai tiga
Minum air putih
Memeluk bantal atau boneka kesayangan
Mendengarkan musik atau duduk di tempat tenang
Gunakan kalimat sederhana:
“Kalau kamu merasa marah, coba duduk dulu, tarik napas, minum air ya.”
5. Beri Contoh dan Jadilah Teladan
Orang tua adalah contoh utama anak dalam mengelola emosi.
Gunakan momen sehari-hari untuk memberi contoh.
“Ibu tadi marah karena macet, tapi Ibu tarik napas dulu supaya tidak
teriak. Sekarang Ibu sudah lebih tenang.”
6. Beri Waktu dan Ruang Saat Anak Emosional
Orang tua adalah contoh utama anak dalam mengelola emosi.
Gunakan momen sehari-hari untuk memberi contoh.
Jangan langsung memaksa anak menjelaskan perasaannya saat
sedang marah atau menangis. Beri waktu sejenak, lalu dekati
dengan pelan.
“Ibu tunggu di sini. Kalau kamu sudah siap bicara, kita ngobrol ya.”
7. Gunakan Penguatan Positif
Berikan pujian saat anak berhasil mengenali atau mengelola
perasaannya dengan baik, sekecil apa pun usahanya.
“Wah, tadi kamu nggak teriak meski kesal. Kamu hebat banget, sudah
belajar tenang.”
Parent As Teacher - series 2 34

