Page 63 - PENDIDIKAN SEKSUAL SERIES 1
P. 63
Gunakan gambar ekspresi wajah (senyum → nyaman; cemberut →
tidak nyaman).
Tunjukkan contoh nyata dari interaksi sehari-hari.
Gunakan permainan role play (bermain peran) untuk melatih anak
membedakan hubungan yang sehat vs. tidak sehat.
Tips untuk orang tua:
Libatkan guru atau pendamping untuk membantu mengamati dan
memberi laporan interaksi anak dengan teman lawan jenis, terutama di
luar rumah.
Risiko yang Dihadapi Remaja dengan Disabilitas Intelektual dalam
Relasi Lawan Jenis
Remaja dengan disabilitas intelektual (DI) memiliki kemampuan
kognitif dan sosial yang berbeda dari teman sebayanya. Mereka
cenderung:
Lebih mudah percaya kepada orang lain.
Sulit membedakan niat orang (mana perhatian tulus, mana
manipulatif).
Tidak memahami sepenuhnya arti kedekatan atau hubungan
romantis.
Hal ini membuat mereka lebih rentan mengalami kebingungan,
disalahgunakan, atau dimanfaatkan, terutama dalam relasi dengan
lawan jenis.
Kesulitan Membaca Sinyal Sosial
Anak dengan DI sering:
Tidak bisa membaca ekspresi wajah atau bahasa tubuh orang lain.
Tidak peka saat orang lain merasa risih atau marah.
·Menyalahartikan sikap ramah sebagai tanda suka.
Contoh:
Anak perempuan menganggap guru laki-laki yang sering memuji
sebagai “pacar”, karena tidak bisa membedakan pujian profesional
dengan ketertarikan romantis.
Parent As Teacher 57

