Page 25 - Renungan El Bethel - Oktober2022
P. 25
A
N
A
M
G
P
Y
N
A
EM
A
?
GGIL
SI
SIAPA YANG MEMANGGIL?
Dari Paulus, seorang rasul, bukan karena manusia, juga bukan oleh seorang manusia, melainkan
oleh Yesus Kristus dan Allah, Bapa, yang telah membangkitkan Dia dari antara orang mati,
Galatia 1:1
Bacaan: Galatia 1:1-5
ungkin seringkali banyak orang melewatkan begitu saja perikop kita hari ini, karena dianggap
u n g k in
hanya sebuah “salam” yang ditulis oleh Rasul Paulus. Padahal jika kita mau sebentar saja
Mberhenti di perikop ini, membacanya dengan cermat, bahkan merenungkannya baik-
baik, kita akan mendapati sebuah pernyataan yang luar biasa dari Rasul Paulus. Sebuah deklarasi
iman dan sebuah keyakinan yang teguh yang keluar dari dalam hatinya mengenai panggilannya
dalam Tuhan.
Pada ayat yang pertama tertulis dengan jelas bahwa Rasul Paulus ingin menjelaskan pada orang-
orang yang membaca tulisannya, bahwa dirinya menjadi seorang Rasul, menerima panggilan
tersebut di dalam hidupnya, karena ia sadar benar panggilan tersebut berasal dari Tuhan sendiri.
Bahkan Rasul Paulus menegaskan, bahwa panggilan itu bukan karena manusia, dan bukan oleh
manusia, melainkan oleh Tuhan Yesus sendiri. Nampaknya perjumpaan dengan Tuhan benar-
benar mengubahkan hidupnya hingga ke kedalaman hatinya. Dari deklarasi iman ini kita mengerti
betapa Rasul Paulus tidak pernah main-main dengan panggilannya. Hal ini juga terbukti dari
perjalanan hidupnya bersama Tuhan, Rasul Paulus benar-benar mengerjakan panggilannya
dengan sungguh-sungguh sampai akhir hidupnya.
Dari teladan Rasul Paulus yang kita baca hari ini, kita dapat merenungkan, arti dari sebuah panggilan
dalam hidup kita. Kita harus memastikan benar bahwa kita mengerti, setiap panggilan yang kita
kerjakan dalam hidup kita ialah berasal dari Tuhan Yesus, dan bukan manusia. Maka suatu hari
kelak, jika kita mungkin sampai di titik lemah, kelelahan, bahkan rasanya ingin menyerah, mari
ingat kembali, bahwa Tuhanlah yang telah memanggil kita dalam panggilan tersebut. Jangan
menyerah, setia sampai akhir!
PERENUNGAN
1. Sadarkah kita bahwa panggilan kita berasal dari Tuhan?
2. Apakah kita akan mengerjakan panggilan kita sampai akhir atau akan menyerah?
DOA
“Tuhan, terimakasih telah mengingatkan kami bahwa panggilan kami berasal dari pada-Mu.
Bukan manusia, melainkan Engkau sendiri yang memanggil kami. Mampukan kami untuk setia
sampai akhir.”
(Adinda) MINGGU
MINGGU
23 DESEMBER 2021
23 OKTOBER 2022

