Page 24 - Renungan El Bethel - November 2022
P. 24
TERUSLAH BERDOA
T ER US L A H B ERD O A
Doa orang benar, bila dengan yakin didoakan sangat besar kuasanya.
Yakobus 5:16b
Bacaan: Yakobus 5:12-20
ungkin ayat nats yang kita baca hari ini sangat sering didengar oleh kita semua, atau
u n g k in
mungkin ayat ini menjadi ayat favorit salah satu dari kita. Sekali lagi kita ingin membahasnya
M Muntuk mengingatkan kita bersama bahwa kita memiliki satu alat perang yang sangat
ampuh.
Hidup ini seperti dalam sebuah peperangan, dimana kita harus berusaha untuk melindungi
diri, melindungi keluarga dan orang-orang sekitar kita supaya tidak terlena dengan tipuan
iblis dan termakan keinginan dunia sehingga kita mati olehnya. Seperti yang Tuhan katakan
dalam kitab Yohanes, kita memang bukan dari dunia tapi kita ada di dunia. Oleh karena itu,
kita memang pribadi yang berbeda. Kita memang ada di dunia, tapi cara hidup kita, cara pikir
dan cara respon kita tidak bisa sama dengan dunia, karena bukan itu yang Tuhan suka. Kita
harus mengerti, yang Tuhan suka adalah kita hidup dengan cara-Nya dan dalam rencana-
Nya, karena Ia yang membuat kita ada. Ini satu poin yang harus kita pegang bersama, yang
menjadi alasan mengapa kita harus berdoa.
Dalam terjemahan Bahasa Indonesia Sehari-hari (BIS), ayat di atas mengatakan seperti ini,
“Doa orang yang menuruti kemauan Allah, mempunyai kuasa yang besar”.
Kadang kala kita bertanya mengapa sudah berdoa tapi belum terwujud. Di sini dikatakan,
doa yang menuruti kemauan Allah-lah yang mempunyai kuasa yang besar. Jadi berdoalah
mengikuti kemauan Allah. Jangan berdasar kemauan kita. Di Yakobus dikatakan juga,
kesalahan doa kita seringkali ada pada: kita justru mendikte Allah lewat doa kita, padahal
seharusnya dalam doa, kitalah yang merendahkan hati untuk mendengar kemauan
Allah dalam hidup kita. Karena itulah rahasia dan senjata yang ampuh untuk menjalani
kehidupan. Kalau kita mengusahakan dengan cara kita, endingnya banyak gagal, tapi kalau
kita menggunakan cara Allah dan sesuai kemauan Allah, saya percaya Tuhan tidak pernah
gagal. Teruslah berdoa dengan menuruti kemauan Allah.
PERENUNGAN
Doa nafas hidup orang beriman. Doa bukan media untuk mendikte Tuhan supaya mengikuti
rentetan kemauan kita, tapi doa adalah media untuk kita merendahkan hati dan mengerti
hati-Nya.
DOA SELASA
“Tuhan ajari kami berdoa, seperti yang seharusnya berdoa. Rendahkan hati kami untuk
kami bisa mengerti dan memahami hati-Mu, untuk kami hidup sesuai kehendak-Mu dan
SELASA
cara-Mu. Amin.”
(Dinar) 22 N
OVEMB
ER 2
0
2
2