Page 26 - Pengembangan Lab. Komputer Virtual Berbasis Cloud Computing - Suryadi Syamsu
P. 26
Muhmidayeli (2011:108) mengatakan bahwa
realisme merupakan ajaran filsafat menganggap suatu
kebenaran adalah gambaran nyata atau salinan
sebenarnya dari dunia realitas dari sebuah gagasan
yang ada dipikiran seseorang. Dengan hal ini
pengetahuan manusia merupakan penjelsan dari
gambaran di dunia yang terpengaruh proses berpikir
oleh akal dalam dirinya.seseorang yang memiliki
angan-angan dalam mencari pengetahuan tidak dapat
terbukti secara maksilmal apabida tidak mengetahui
bentuk gambaran angan-anagn atau ide tersebut di
dunia.
Secara ontologis realisme beranggapan bahwa
panca indera atau pengamatan suatu instrumen untuk
memperoleh suatu pengetahuan dan
kebenaran(Gandhi,2017: 142). Seseorang yang
memiliki pemikiran relis tidak hanya percaya dengan
adanya gagasan saja untuk membuktikan suatu
kebenaran. Seseorang harus tetap melakukan
pembuktian dengan adanya gagasan tersebut sebagai
avuan untuk membuktikan suatu kebenaran dengan
mencari fakta-fakta melalui observasi menggunakan
instrumen panca indera. Hocking (Dalam Gandhi,
2017: 143) mengatakan bahwa realism merupakan
kecenderungan seseorang untuk menjaga diri
memberi batasan terhadap suatu hal, agar seseorang
dapat mengetahui bahwa tidak semua persoalan dapat
diberikan intervensi dalam memberi sebuah keputusan
dan objek-objek sekitar akan menjawab apa yang ia
pikirikan.
20