Page 28 - Pengembangan Lab. Komputer Virtual Berbasis Cloud Computing - Suryadi Syamsu
P. 28
Realisme merupakan aliran filsafat yang
memiliki beraneka ragam bentuk. Kneller membagi
realisme menjadi dua bentuk, yaitu: realisme rasional
dan realisme naturalis.
1. Realisme Rasional
Realisme rasional dapat didefinisikan pada dua
aliran, yaitu realisme klasik dan realisme religious.
Bentuk utama dari realisme religious, ialah
“Scholastisisme”. Realisme klasik ialah filsafat
Yunani yang pertama kali dikembangkan oleh
Arisroteles, sedangkan realisme religious,
terutama scholastisime oleh Thomas Aquinas,
dengan menggunakan filsafat Aristoteles dalam
membahas teologi gereja. Thomas Aquinas
menciptakan filsafat baru dalam agama Kristen,
yang di sebut tomisme, pada saat filsafat gereja di
kuasai oleh neoplatonisme yang di pelopori oleh
Plotinus.
Realisme klasik maupun realisme religius
menyetujui bahwa dunia materi adalah nyata, dan
berada di luas pikiran (ide) yang mengamatinya.
tetapi sebaliknya, tomisme berpandangan bahwa
materi dan jiwa di ciptakan oleh Tuhan, dan jiwa
lebih penting daripada materi karena Tuhan
adalah rohani yang sempurna. Tomisme juga
mengungkapkan bahwa manusia merupakan
suatu perpaduan/kesatuan materi dan rohani,
dimana badan dan roh menjadi satu. Manusia
bebas dan bertanggung jawab untuk bertindak,
namun manusia juga abadi lahir kedunia untuk
22