Page 18 - Pelatihan Vokasi (Tinjauan Filsafat dan Rekonstruksi Teori) - Andi Amal Hayat
P. 18

2.  Mazhab Rasionalisme
                        Mazhab  Rasionalisme  muncul  pada  abad  ke-17.
                        Aliran ini berpendapat bahwa sumber pengetahuan
                        adalah  yang  dapat  dipercaya  atau  masuk  akal
                        (rasio).  Hanya  pengetahuan  yang  melalui  akallah
                        yang  memenuhi  syarat  dan  dituntut  oleh  semua
                        pengetahuan  ilmiah.  Pengalaman  hanya  dipakai
                        untuk  mengukuhkan  pengetahuan  yang  telah
                        didapatkan oleh akal dan sesungguhnya akaal tidak
                        memerlukan  pengalaman.Metode  yang  digunakan
                        adalah metode deduktif, yaitu suatu penalaran yang
                        mengambil kesimpulan dari suatu kebenaran yang
                        bersifat  untuk  diterapkan  kepada  hal-hal  yang
                        bersifat khusus dan umum (Kneller, 1971).

                        Tokoh Rasionalisme Rene Descartes yang disebut
                        bapak  filsafat  modern.  Pernyataan  yang  terkenal
                        dalam aliran ini adalah saya perpikir, karena saya
                        ada. Apa saja yang kita pikirkan, walaupun suatu
                        khayalan, tetapi manusia yang berpikir yang berpikir
                        itu bukana khayalan, maka manmusia yang berpikir
                        itu  ada.Menurut  Descartes,  manusia  mempunyai
                        kebebasan     berkehendak.      Manusia     dapat
                        merealisasikan       kebebasannya         dengan
                        mengendalikan  hawa  nafsu,  karena  kebebasan
                        adalah ciri khas kesadaran manusia yang berpikir
                        (Kneller, 1971).
                     3.  Mazhab Empirisme

                        Mazhab  empisme  merupakan  mazhab  yang
                        menekankan pada pengalaman nyata atau empiris
                        yang  menjadi  sumber  dari  segala  pengetahuan.
                        Bahwa    sebuah     pengalaman     yang    khusus



                                                 PELATIHAN VOKASI           11
   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23