Page 38 - E Modul Reproduksi Manusia
P. 38

(implantasi)  ke  dalam  endometrium.  Pada  kondisi  ini  seorang  wanita  mengalami

                   kehamilan.

























                                       Gambar 24. Skema Proses Fertilisasi Hingga Implantasi
                                        Sumber: https://www.google.com/image-fertilisasi.html


                   ➔  Lapisan-lapisan Pelindung Embrio

                      Janin dilindungi oleh beberapa membran, yaitu :
                      a)  Amnion, membentuk langit-langit berongga yang terisi cairan amnion (ketuban).

                          Amnion  berfungsi  melindungi  janin  dari  guncangan,  perubahan  suhu,  serta
                          memungkinkan bayi bergerak dengan bebas.

                      b)  Kantong  kuning  telur  (sakus  vitelinus),  terbentuk  di  dalam  endoderm,  berfungsi
                          sebagai  organ  pencernaan  dan  pernapasan  awal,  membentuk  sel-sel  darah  dan

                          pembuluh darah, serta pertumbuhan gonad primitif embrio.

                      c)  Kotrion,  membran  terluar,  membentuk  vili  korinoik  (jonjot  endometrium)  dan
                          plasenta, serta menyekresikan hormon HCG.

                      d)  Alantois,  membran  yang  mengandung  banyak  pembuluh  darah  (arteri  dan  vena

                          umbilikus), membentuk tali pusar yang menghubungkan janin dengan plasma pada
                          endometrium uterus ibu.





















                                               Gambar 25. Lapisan Pelindung Embrio
                                Sumber: https://www.google.com/image-lapisan-pelindung-embrio.html






                                                                                                       29
   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42   43