Page 18 - TEKNOLOGI BETON ( INGGRIS )
P. 18

37,5 mm. 19 mm, 9,5 mm, 4,75 mm 2,36 mm, 1.18 mm, 0,60  mm, 0,30 nrrn  0"15 mm'
          0.075 mm. untuk menambah  ukuran  yang  mungkin  senng  dipakal maka  ditambahkan  pula

          ukuran 50 mm 25 mrn,  dan 12,5  mm.
                Pengulian  ukllran  butir agregat biasanya  dengan ayakan, dimaksudkan  untuk
          mengetahui  distribusi ukuran  bulir agregat Sebagian agregat  d ambi contohnya'
          kemucian dipisahkan menjadi beberapa  fraksi dengan  rnemakai  ayakan femrsahan
          dilakukan  dengan ayakan  yang disusun  mulai darr ukulan  lLrbang  maksinilm  sarnpal

          minimum  sambil  digetarkan.  Agregal umumnya  dalarn  keadaan  kering Berat dariliap
          tiap iraksi kem'rdian  dijumlah dan dinyatakan  dalam  perseniase  jumlah iotal
                 Besar  persentase suatu fraksi agregat  tertenlu menyatakan  besar  volume  buiir
          fraksi tersebut.  Oleh karena itu nilai persentase  sebaiknva  dalam volume oadat' dan t dak

          hanya dalam teori akan tetapi dal3m  praktek terutama  jika beiat  ienis   bulir bulir
          agregatnya  tidak sama  (misalnya agr€at  halus  berupa  pasir normal' dan agregai  kasar
          dari agregat  ringan).  glLbCiALiOlqbutir-buiirnvalGlitlbelli3qb.  nlaka nilai
          Dersentase  fraksi tersebul dapat dinyatakan dalam ber3t Akan tetapi Kaiena
          uLnumnya  bea6t  jenis  agregat sama  dan  persentase dengan lebih muCah  driaksanakan

          maka banyak  dilakukan  persentase  beral



          2,7  UKURAM MAKSIMUM  BUTIR AGREGAT
                 Adukan beton dengan tingkat  kenrudahan  pengerjaan yang sanra dengan
          kekualan  yaig  sama. al<an  mernbutuhkan semen yang iehih sedikil apabrla  cj pak3l

          butir butir kerikil  yang besar besar'  OLeh karena ilLr, uniuk menguranq  lumlah
          semen  (sehingga  biaya  pembuatan beton berkurang)  dibuluhkan  butir_butiI  malsimLlm

          agregat  yang sebesar-besarnya. PengLlrangan  jumlah semen luga  berarti  pengurangan
          panas hidrasi  dan ini beraati mengurangi  kernungkinan  beton unluk relak akibat  susllt

          atau perbedaan panas yang besar.  Walaupun  demikian, besar  butir maksmr-ro'  agreEat
          {dapat  diartikan  juga  ukuran  maksimum butlr kerikil) tidak dapat terlalu besar'  karena ada
          faktor-faktor lain yang membatasi.  Faktor-faktor  yang membatasi besar  bLrtir

          maksimum  agregat  ialah :
          a  Ukuran maksimum butir agregal  tidak boleh lebih besar dari 3/4 kaliiarak bersih
              aniar baja  iulangan  atau antara  baia tulangan  dan cetakan
          b  ukuran maksimurn  butir  agregat lidak boieh lebih  besar dari 1/3 kali tebal  plal

          c. Ukuran  maksimum bulir agregat  tidak boLeh iebh besar dari 1/5 kal  larak   lerkecr
              anlara bidang samPing  cetakan
                 Denqan pe(imbangan tersebut  di atas, raaka ukuran rnaksimlm bulir agregat
          umumnya  dipakai  10 mm,20 mm,30 mm, atau 40 mm Jika l dak dipakaibaja





           L'rDC ilalanslsenEn  Crc\  il</diklat  Cuu  l6
   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23