Page 23 - Literasi sang Nakhoda_Kity Karenisa.pdf
P. 23
Ya, sekarang beras dan
gula tebu sedang mahal.
Persediaan menipis.
Ayo, kita cari
tahu harga beras
dan gula di sini.
Kami pun menjual
bawaan di Air Bangis.
Setelah memuat sagu
dan rotan, kami kembali ke
Pariaman.
Kerja bagus, Saleh.
Saya ambil sejumlah
ongkos kapal saja. Sisanya
Cepat sekali kau untukmu dan modal
kembali, Saleh. pelayaran
berikutnya.
Ya. Kita
tidak perlu
berlayar sampai
Sibolga. Karena harga bagus, semua
dijual di Air Bangis. Lalu, kami
membawa sagu dan rotan
dari sana. Ini catatan modal, Terima kasih,
ongkos, dan penjualan barang. Pak Bandaro.
17