Page 28 - CERPEN_GURU_NELLY_SDN WONOKUSUMO IV
P. 28

pelajaran siswa diperbolehkan untuk makan dan minum bekal yang telah didibawanya

                  dari  rumah  dan  makan  dengan  tenang  di  tempat  duduknya.  Siswa  tidak  boleh  tukar

                  menukar  makanan  yang  dibawanya.  Saat  pulang  siswa  juga  tetap  diingatkan  untuk
                  menerapkan protok kesehatan agar sesampainya di rumah siswa membuang masker medis

                  yang sudah dipakainya dan segera mandi agar badan terbebas dari kuman ataupun virus.
                       Setelah  berdoa  siswa  dipulangkan  secara  bergiliran  agar  tidak  terjadi  kerumunan,

                  siswa diminta untuk cuci tangan dengan hansanitizer yang ada di kelas, siswa diingatkan
                  untuk mengikuti panah jalur pulang. Dan cek tubuh sebelum pulang sekolah.

                       Setelah  seminggu  mengadakan  simulasi  pembelajaran  PTM,  Kepala  Sekolah

                  memberitahu pada kami semua bahwa atas kerjasama secara gotong-royong dari para
                  warga sekolah akhirnya  sekolahku memperoleh izin  untuk  mengadakan  pembelajaran

                  tatap muka (PTM).
                       Selama simulasi PTM aku pun selalu mengirim foto kegiatan PTM di WA group kelas

                  6A sehingga menimbulkan minat dari para siswaku untuk ikut PTM.
                       Aku  berkata,  ”Anak-anak,  bagi  kalian  yang  ingin  dijadwalkan  PTM  kalian  harus

                  mengirim surat pernyataan pemberian izin dari orang tua ke sekolah.”

                       Setelah  seminggu  ternyata  siswa  yang  mendapat  izin  dari  orang  tuanya  untuk
                  mengikuti pembelajaran PTM ada 25 orang berarti kurang 3 orang yang orang tuanya

                  belum membuat surat pernyataan memberi izin PTM bagi putra/putrinya.

                       Aku  segera  menelusuri  nomor-nomor  hp  muridku  yang  ada  di  WA  group  kelas
                  ternyata dari 3 orang yang belum mengirim surat izin dari orang tuanya hanya ada satu

                  orang siswa yaitu Cahaya lalu segera aku telp secara japri.
                       Tanyaku pada Cahaya,”Cahaya, mengapa orang tuamu tidak segera membuat surat

                  izin untuk mengikuti PTM?”.
                       Cahaya pun menjawab,”Maaf, Bu, saat  ini saya sedang di  Bali merawat  ibu  yang

                  sedang dalam pemulihan setelah mengalami kecelakaan di Bali!”.

                       ”Bu,  bolehkan  saya  memilih  pembelajaran  secara  daring  di  rumah  karena  harus
                  merawat Ibu saya?,” pinta Cahaya.

                       “Oh, tentu boleh karena selama pandemic Covid-19 orang tua siswa boleh memilih
                  pembelajaran PTM atau pembelajaran secara daring,” kataku memberi penjelasan.

                       “Terima kasih, Bu, saya memilih pembelajaran secara daring saja,” jawab Cahaya.



                                                           25
   23   24   25   26   27   28   29   30