Page 71 - Modul_Dian Franssischa Kusumaningsih_B19 (15)

A. Tujuan Pembelajaran
1. Mahasiswa mampu menjabarkan defiinisi evaluasi belajar setelah

mempelajari modul dengan bahasanya sendiri.
2. Mahasiswa mampu mengaitkan gaya belajar dengan hasil belajar peserta

didik setelah memahami isi materi yang ada pada modul dengan baik dan

benar.

B. Uraian Materi

1. Pengertian Evaluasi Belajar
Dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003

tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 57 ayat (1), evaluasi dilakukan

dalam rangka pengendalian mutu pendidikan secara nasional sebagai bentuk
akuntabilitas penyelenggaraan pendidikan kepada pihak-pihak yang

berkepentingan, di antaranya terhadap peserta didik, lembaga, dan program
pendidikan. Setidaknya terdapat empat istilah yang perlu dikenal terkait

dengan konsep evaluasi yang digunakan untuk mengetahui keberhasilan
belajar peserta didik, yaitu pengukuran, pengujian, penilaian dan evaluasi.

Keempat termonologi dalam kegiatan pendidikan dan pembelajaran sering

dipertukarkan penggunaannya, untuk itulah perlu dikenali secara baik.
Evaluasi merupakan kegiatan pengumpulan kenyataan mengenai

proses pembelajaran secara sistematis untuk menetapkan apakah terjadi
perubahan pada peserta didik dan sejauh apakah perubahan tersebut

mempengaruhi kehidupan peserta didik. Menurut Suchman (dalam Karwono

dan Heni Mularsih, 2018 : 177), evaluasi sebagai sebuah proses penentuan
hasil yang telah dicapai beberapa kegiatan yang direncanakan untuk

mendukung tercapainya tujuan.
Stufflebeam (dalam Karwono dan Heni Mularsih, 2018 : 177)

mengatakan bahwa evaluasi adalah proses menggambarkan, memperoleh,

dan menyajikan informasi yang berguna untuk menilai alternatif keputusan.
Sedangkan menurut Mehrens & Lehmann (dalam Karwono dan Heni

Mularsih, 2018 : 177) menyatakan bahwa evaluasi adalah penilaian yang
sistematik tentang manfaat atau kegunaan suatu objek.

64

Pemahaman Perkembangan Karakteristik pada Peserta Didik