Page 91 - E-MODUL BERBASIS LEARNING CYCLE 8E PADA MATERI SIFAT KOLIGATIF LARUTAN
P. 91
- Pengawet Makanan
Dahulu, masyarakat akan menaburkan garam dapur untuk
mengawetkan makanan dari bakteri karena belum adanya kulkas.
Saat sel bakteri berada dalam larutan garam yang hipertonik
(konsentrasi tinggi), air intrasel bakteri cenderung untuk bergerak
keluar dari sel bakteri ke larutan yang lebih pekat (osmosis). Proses ini
dikenal dengan krenasi (crenation) yang akan membuat sel bakteri
mengerut dan mati.
- Pembasmi Lintah
Garam dapur dapat membasmi hewan lunak, seperti lintah. Hal
tersebut disebabkan garam yang ditaburkan pada permukaan tubuh
lintah mampu menyerap air yang ada dalam tubuh sehingga lintah
akan mati karena kekurangan air dalam tubuhnya. Meskipun cara ini
ampuh, gunakanlah saat keberadaan lintah memang sudah
mengganggu dan membahayakan nyawa.
- Penyerapan Air oleh Akar Tanaman
Air diserap oleh tanaman melalui akar. Tanaman mengandung
zat-zat terlarut sehingga konsentrasinya lebih tinggi daripada air di
sekitar tanaman, oleh karena itu air dalam tanah dapat diserap oleh
tanaman.
Sumber: samudraituluas.blogspot.com
Gambar 28. Proses Penyerapan Air oleh Tanaman
- Pemurnian Air Laut (Desalinasi)
Arab Saudi merupakan negara terbesar yang tidak memiliki
sungai. Hampir 95% wilayahnya didominasi oleh padang pasir.
Bahkan disana hujan tidak turun sama sekali sepanjang tahun. Lalu
bagaimana warga Arab Saudi menemukan sumber air? Sebagian besar
91