Page 66 - Modul Flip book koperasi
P. 66
Rasio SHU Bersih terhadap total pendapatan adalah perbandingan antara
SHU bersih dengan jumlah total pendapatan dikalikan dengan 100%.
ℎ
100%
Untuk rasio SHU bersih terhadap total pendapatan kurang dari 5%
memperoleh nilai 4 dengan skor 1, untuk setiap penetapan nilai dan skor rasio
SHU Bersih terhadap total pendapatan mengacu kepada tabel di bawah ini.
Tabel 2.39 Penetapan rasio, nilai, kategori dan skor NPM
Rasio (%) Nilai Kategori Skor
≥ 15 1 Sehat 4
10 ≤ X < 15 2 Cukup Sehat 3
5 ≤ X < 10 3 Kurang Sehat 2
< 5 4 Tidak Sehat 1
Sumber : Petunjuk Teknis Deputi Bidang Perkoperasian No.15 Tahun
2021
2) Efisiensi
Efisiensi dalam koperasi dapat diartikan juga sebagai suatu usaha
pencapaian keuntungan maksimum dengan memperhatikan berbagai kendala
yang ditentukan dalam rapat keputusan anggota (Hendar, 2005) dalam (Wetina,
Foenay, Amtiran, et al., 2021). Penilaian efisiensi koperasi yang digunakan yaitu
rasio beban operasi anggota terhadap partisipasi bruto. Beban operasi anggota
adalah beban pokok ditambah dengan beban usaha ditambah beban
perkoperasian yang dikeluarkan untuk aktivitas kopearsi. Sedangkan partisipasi
bruto adalah jumlah pendapatan yang diperoleh dari partisipasi anggota terhadap
koperasi dalam waktu tertentu, sebelum dikurangi beban pokok. Dari dalam
Peraturan Menteri Negara Koperasi dan UKM Nomor
14/Per/M.KUKM/XII/2009. Yang menjelaskan efisiensi adalah kemampuan
koperasi untuk menghemat biaya pelayanan terhadap pendapatan yang
dihasilkan atau terhadap jumlah mitra koperasi yang dapat dilayani. Namun pada
Peraturan Menteri Koperasi dan UKM Nomor 9 Tahun 2020 Tentang
59