Page 35 - E-MODUL KOLOID XI SMA
P. 35

7. Pengolahan Air Bersih


                  Secara garis besar, pengolahan air secara sederhana dapat dilakukan
                  melalui beberapa tahapan yaitu :
                        Pengendapan
                  Untuk  memisahkan  partikel  suspensi  kasar  yang  dengan  hanya
                  gravitasi pertikel tersebut akan mengendap.
                        Penyaringan
                  Bertujuan untuk memisahkan gumpalan kotoran yang dihasilkan dari

                  proses pengendpan. Bahan yang dipakai : pasir, kerikil dan ijuk.
                        Koagulasi
                  Koloid  yang  digunakan  untuk  menggumpalkan  kotoran  yaitu  :
                  Al(OH)3  yang  bisa  diperoleh  dari  tawas  KAI(SO4)2,  aluminium
                  sulfat,  dan  Poly  Aluminium  Chloride  (PAC=polimer  dari  AlCl3-
                  AlCl3-AlCl3-....)

                        Penambahan Desinfektan
                  Bertujuan  untuk  membunuh  kuman-kuman  yang  terlarut  dalam  air.
                  Bahan yang dipakai : kaporit [Ca(ClO)2] atau klorin.
















                                           Skema proses pengolahan air bersih



                  8. Pembentukan Delta

                                                 Air  sungai  mengandung  partikel-partikel
                                                 koloid  pasir  dan  tanah  liat  yang  bermuatan
                                                 negatif.  Sedangkan  air  laut  mengandung
                                                 ion-ion  Na+,  Mg2+,  dan  Ca2+  yang

                                                 bermuatan positif. Ketika air sungai bertemu
                                                 di  laut,  maka  ion-ion  positif  dari  air  laut
                                                 akan  menetralkan  muatan  pasir  dan  tanah
                                                 liat.  Sehingga,  terjadi  koagulasi  yang  akan
                                                 membentuk suatu delta.







                                                                                                              35
   30   31   32   33   34   35   36   37   38   39   40