Page 17 - EMODULTEKNIKKENDALIDIGITALUNM
P. 17

Universitas Negeri Makassar           4






                        Digital adalah pengolahan sinyal yang datanya diolah secara diskrit, yaitu nilainya berubah secara

                        ekstrim (naik atau turun secara drastis) walaupun di mata kita sinyal tersebut terlihat kontinyu
                        (analog),  namun  sebenarnya  sinyal  tersebut  adalah  piksel-piksel  yang  tersusun  tidak  kontinyu

                        (digital ).




























                                                    Gambar 1.1 Sinyal Digital dan Analog



                                                 Tabel 1.1 Perbedaan Sinyal Analog dan Digital
                                        SISTEM ANALOG                              SISTEM DIGITAL

                             Bersifat kontinyu                          Bersifat diskrit (0 dan 1)

                             Kemungkinan error yang besar (karena  Kemungkinan  error  yang  kecil  (karena
                             memiliki range)                            hanya ada 2 data yaitu 0 dan 1)

                             Rentan terhadap gangguan (noise)           Lebih tahan terhadap gangguan (noise)
                             Pengolah sedikit data                      Mengolah banyak data

                             Penglahan data yang rumit (mengatur  Pengolahan           data   lebih    sederhana

                             frekuensi dan amplitudo)                   (mengatur kondisi 0 dan 1)
                             Perawatan sistem yang mahal                Perawatan sistem lebih murah


                               Dari perbedaan sinyal yang bekerja pada sistem analog dan sistem digital, maka pada sistem

                        digital perlukan komponen yang berfungsi untuk melakukan konversi bentuk sinyal, konverter

                        tersebut dikenal dengan nama ADC (Analog to Digital Converter) dan DAC (Digital to Analog
                        Converter). Umumnya suatu kendalian (plant) bekerja dengan sinyal analog, oleh karena itu sinyal

                        digital sebagai keluaran dari pengendali harus dikonversi kembali ke sinyal analog melaui DAC.

                        Dalam  operasi  matematikanya,  maka  setiap  blok  fungsional  di  atas  perlu  dicari  model
                        matematisnya. Dalam sistem analog maka transformasi laplace yang digunakan, sedangkan dalam

                        sistem digital yang digunakan adalah transformasi z. Didalam buku ini hanya transformasi z saja
                        yang akan diberikan. Penyelesaian terhadap persoalan di dalam bidang kendali akan melibatkan

                        beberapa hal seperti: pemilihan sensor untuk mengukur sinyal umpan balik. Pemilihan aktuator
                        untuk  menggerakkan kendalian. Mengembangkan model matematis  dari kendalian, sensor dan



                  TEKNIK KENDALI DIGITAL | UNM
   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22