Page 34 - E-modul IPA Berbasis Etnosains Pada Tekanan Zat
P. 34

tekanan  yang  diberikan  pada  fluida  dalam  suatu  ruang  tertutup  maka  akan

                         diteruskan  oleh  fluida  tersebut  dengan  sama  besar  dan  ke  seluruh  arah.  Hal  ini


                         dapat dilihat pada piston dan bejana, pada tekanan  yang diteruskan oleh zat cair

                         keseluruh titik pada dinding bejana dan piston sebelah kanan. Dinding pada bejana


                         kaku,  sehingga  piston  pada  sebelah  kanan  akan  memperoleh  tambahan  tekanan

                         yang disebabkan oleh piston sebelah kiri. Besar tekanan pada piston sebelah kiri


                         sama dengan besar tekanan pada piston sebelah kanan.

                              Contoh  dari  pemanfaatan  konsep  pada  hukum  Pascal  adalah  peralatan  pada


                         dongkrak hidrolik. Dongkrak hidrolik ini digunakan untuk mendapatkan gaya yang

                         besar  dengan  memberikan  sedikit  gaya  yang  biasanya  digunakan  untuk


                         mengangkat  benda-benda  dengan  massa  yang  berat,  salah  satunya  adalah  mobil.

                         Apabila pada penampung atau penghisap 1 yang memliki luas A1 dan diberikan

                         gaya  F1,  maka  penghisap  2  yang  mempunyai  luas  permukaan  A2  akan


                         mendapatkan  tekanan  dari  penghisap  1  yang  diteruskan  oleh  zat  cair  melalui

                         tabung  hidrolik sehingga juga mengalami gaya F2.


                              Hukum Pascal mempunyai konsep bahwa pada tekanan yang diberikan pada

                         penampang A1 juga akan dialami oleh penampang A2 dengan tekanan yang sama


                         besar.  Secara  matematis  persamaan  pada  tekanan  penampang  A1  dan  A2  dapat

                         dituliskanP1=P2



                              Rumus dari tekanan adalah P =  , jadi persamaan disamping dapat ditulis pada

                         rumus 2.4.

                                           1
                               2
                          1
                                   =   atau F1 =   x F2
                          1    2           2
                         Keterangan:
                         F1 = Gaya yang diberikan pada penampung A1
                         F2 = Gaya yang dihasilkan pada penampang A2  (Rifai, 2020)







                                                           30
   29   30   31   32   33   34   35   36   37   38   39