Page 221 - Kelas X Seni Budaya BS Sem 2 press
P. 221

D.  Teknik Pementasan Teater Tradisional

                        Teknik adalah cara, metode dan strategi untuk memudahkan kerja dalam
                    sanggupan menyelesaikan suatu tugas. Terkait teknik dalam pementasan
                    teater dapat dipahami sebagai suatu cara dan upaya kamu bersama teman-
                    teman satu kelas atau kelompok yang dibentuk untuk terlibat dalam
                    mempersiapkan pementasan teater yang akan dipentaskan.

                        Teater tradisional sebagai salah satu bentuk pementasan ditinjau dari
                    media yang digunakannya, Sumardjo (2004) membaginya ke dalam;        teater
                    boneka dan teater manusia. Teater tradisional boneka, sebagai teater yang
                    menggunakan alat atau media ungkapnya adalah boneka (mufet), seperti;
                    wayang golek, wayang cepak, wayang kulit, topeng, tuping, ondel-ondel, dst.
                    Teater manusia adalah teater dalam pementasannya dominan menggunakan
                    alat penyampai pesan ceritanya menggunakan manusia (pemeran) dengan
                    totalitas tubuhnya (seni peran, menari, menyanyi, berceritra, mendongeng,
                    dst.). Contohnya; wayang wong, seni bertutur, dst.
                        Pementasan teater tradisional yang tumbuh dan berkembang di tengah-
                    tengah masyarakat Indonesia berdasarkan media yang digunakannya, yakni
                    teater boneka dan teater manusia mengantarkan kamu dalam memahami
                    teknik pementasan teater.

                        Teknik pementasan teater tradisional dapat dibedakan menjadi tiga jenis
                    yakni teater  tutur, teater boneka dan teater manusia. Ketiga jenis dalam teater
                    tradisional ini memiliki kekhasan tersendiri, terutama dalam hal media
                    ekspresi yang dominan digunakan. Teater tutur merupakan teater tradisional
                    dengan kekhasan penyampaian cerita atau lakon yang dibawakan dengan cara
                    mendongeng atau bercerita sambil diiringi musik atau tidak diiringi musik,
                    misalnya; Seni Pantun dari Jawa Barat, Madihin dari Riau, Cepung dari NTB,
                    Kentrung  dari Jawa Timur, PmToh    dari Aceh, dst. Apakah di daerahmu
                    memiliki ragam pementasan teater tutur yang lain?
                        Teater tradisional yang tergolong dalam teater boneka, biasanya media
                    utamanya menggunakan boneka atau tiruan dari benda atau mahluk hidup
                    yang dijadikan alat untuk menyampaikan cerita atau lakon. Biasanya tokoh
                    yang menghidupkan lakon dengan media boneka disebut dengan dalang.
                    Contohnya, wayang golek, wayang kulit, wayang cepak, ondel-ondel, hudok, dst.
                    Apakah di daerahmu juga memiliki pementasan teater boneka yang belum
                    disebutkan?
                        Teater manusia yakni pementasan teater tradisional atau pun non
                    tradisional dimana manusia sebagai media utama dalam melakukan aksi seni
                    peran di atas pentas yang dijalin oleh sebuah lakon dengan beberapa unsur
                    artistik pentas sebagai pendukungnya. Contohnya; Mamanda  (Kalimantan


                                                                                                                                                     Seni Budaya   213
   216   217   218   219   220   221   222   223   224   225   226