Page 212 - Kelas 12 Hindu BS press
P. 212
5. Amatilah praktik ajaran yoga yang ada di sekitar lingkungan
anda, buatlah laporan berdasarkan hasil pengamatan yang telah
dilakukan! Sebelumnya diskusikanlah dengan orang tua anda di
rumah.
6. Sejak kapan praktik ajaran yoga berkembang di sekitar wilayah
anda, bagaimana respon masyarakat sekitarnya?
B. Bagian-Bagian Ashtangga Yoga
Perenungan;
Pratena dikṡām āpnoti dikṣāya āpnoti dakṣiṇām,
dakṣinā ṡraddhām āpnoti ṡraddhāya satyam āpyate.
Terjemahannya:
’Melalui pengabdian kita memperoleh kesucian, dengan kesucian kita
mendapat kemuliaan. Dengan kemuliaan kita mendapat kehormatan dan
dengan kehormatan kita memperoleh kebenaran’ (Yajurveda XIX.30).
Memahami Teks:
Ashtangga yoga atau delapan tangga yoga yang di rumuskan oleh seorang
yogi mumpuni bernama Patanjali di dalam kitabnya yoga sutra, merupakan
warisan yang sangat berharga bagi para praktisi yoga masa kini. Dijelaskan
bahwa dalam menjalankan yoga ada tahapan-tahapan yang harus ditempuh
yang disebut dengan Ashtangga Yoga. Yang dimaksud dengan Ashtangga
Yoga adalah delapan tahapan-tahapan yang ditempuh dalam melaksanakan
yoga. Adapun bagian-bagian dari Ashtangga Yoga yaitu Yama (pengendalian
diri unsur jasmani), Nyama (pengendalian diri unsur-unsur rohani), Asana
(sikap tubuh), Pranayama (latihan pernafasan), Pratyahara (menarik semua
indrinya kedalam), Dharana (telah memutuskan untuk memusatkan diri
dengan Tuhan), Dhyana (mulai meditasi dan merenungkan Sang Hyang Widhi
Wasa), dan Samadhi (telah mendekatkan diri, menyatu atau kesendirian yang
sempurna atau merealisasikan diri). Berikut dapat dijelaskan bagian-bagian
dari Ashtangga Yoga yang dimaksud antara lain:
1. Yama bratha
Yama bratha adalah pengendalian diri yang terdiri dari 5 (Lima) aspek,
disebut dengan istilah Panca Yama Bratha. Panca Yama Bratha adalah
lima pengendalian diri tingkat jasmani yang harus dilakukan tanpa kecuali.
202 Kelas XII SMA/SMK