Page 120 - BUKU TANYA JAWAB SEPUTAR PEMBENTUKAN PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN DI TINGKAT PUSAT_Neat
P. 120

peraturan perundang-undangan terdapat pada kewenangan peng-
                ambilan keputusan, baik terkait aspek substansi maupun teknik
                penyusunan rancangan peraturan perundang-undangan. Dalam
                tahap panitia antarkementerian dan/atau antarnonkementerian,
                pengambilan keputusan merupakan kewenangan ketua panitia
                antarkementerian dan/atau antarnonkementerian yang ditunjuk
                oleh pemrakarsa. Dalam tahap tersebut, Kementerian Hukum
                dan kementerian terkait lainnya yang menjadi anggota panitia
                antarkementerian dan/atau antarnonkementerian berada dalam
                posisi pihak yang diundang untuk memberikan masukan terhadap
                rancangan perundang-undangan yang disusun.
                    Pemrakarsa selaku pihak yang mengoordinasikan panitia
                antarkementerian dan/atau antarnonkementerian dapat mene-
                rima atau menolak masukan yang diberikan oleh anggota panitia
                antarkementerian dan/atau antarnonkementerian sesuai dengan
                garis dan arah kebijakan yang ditentukan oleh pemrakarsa.
                    Sedangkan dalam proses pengharmonisasian, pembu-
                latan, dan pemantapan konsepsi rancangan peraturan perun-
                dang-undangan, kewenangan pengambilan keputusan berada
                pada Kementerian Hukum selaku koordinator pengharmonisa-
                sian, pembulatan, dan pemantapan konsepsi rancangan peraturan
                perundang-undangan. Kementerian Hukum selaku koordinator
                dalam pengharmonisasian tersebut tentunya berada pada posisi
                yang tidak berkepentingan terhadap rancangan yang disusun
                sehingga pengambilan keputusan pada tahap pengharmonisa-
                sian, pembulatan, dan pemantapan konsepsi rancangan pera-
                turan perundang-undangan dapat dilakukan secara lebih objektif
                dengan mempertimbangkan masukan yang ada sehingga meng-
                hasilkan keputusan.





                         PEMBENTUKAN PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN          65
   115   116   117   118   119   120   121   122   123   124   125