Page 15 - E-Modul Interaktif Berbasis Case Study Dengan Mengintegrasikan QR Code Pada Materi Basidiomycota
P. 15
Modul Pembelajaran Mikologi | Basidiomycota
Kingdom : Fungi
Divisi : Basidiomycota
Kelas : Agaricomycetes
Ordo : Agaricales
Famili : Pleurotaceae
Genus : Pleurotus
Spesies : Pleurotus ostreatus
Gambar 9. Pleurotus ostreatus
Sumber: Adellyna, (2021:14)
Deuteromycota
Deuteromycota disebut juga dengan fungi imperfecti “tidak sempurna” karena jamur
ini tidak memiliki fase seksual dalam siklus hidupnya (Prayitno dan Hidayati, 2020:96).
Sedangkan, alat reproduksi aseksualnya dengan konidia atau basidium tunggal (Winarsih,
2019:11). Jamur pada divisi ini terdiri lebih dari 20.000 spesies (Sopandi dan Wardah,
2020:316). Deuteromycota memiliki hifa bersekat dengan tubuh berukuran mikroskopis.
Selain itu, dapat merusak dan menyebabkan penyakit baik pada manusia, hewan ternak
dan tanaman budidaya (Wahyuni, 2019:112). Contoh Deuteromycota yaitu Rhizoctonia
solani yang menyebabkan munculnya bercak-bercak warna cokelat sampai hitam pada
permukaan buah tomat. Jamur ini menyebabkan buah tomat menjadi cepat busuk karena
teksturnya menjadi lunak. Jamur Rhizoctonia solani dapat dilihat pada gambar berikut.
Kingdom : Fungi
Divisi : Deuteromycota
Kelas : Deuteromycetes
Ordo : Agonomycetales
Famili : Agnomycetaceae
Genus : Rhizoctonia
Spesies : Rhizoctonia solani
Gambar 10. Rhizoctonia solani pada tomat dengan perbesaran 10x-40x
Sumber: Pratiwi, dkk., (2016:89)
Untuk mengetahui Jamur Rhizoctonia solani
penyebab penyakit hawar pelepah tanaman
dapat dilihat pada QR Code berikut!
12
