Page 8 - E-Modul Interaktif Berbasis Case Study Dengan Mengintegrasikan QR Code Pada Materi Basidiomycota
P. 8
Modul Pembelajaran Mikologi | Basidiomycota
Pengantar Materi Pembelajaran
Pengertian dan Ciri Umum Jamur
Kata mikologi berasal dari bahasa Yunani yang terdiri dari kata mykes yang berarti jamur
dan logos berarti ilmu. Mikologi merupakan ilmu mengenai kehidupan jamur. Jamur adalah
organisme eukariotik (mempunyai inti sejati), tidak mempunyai klorofil, mempunyai spora
untuk berkembang biak, struktur somatik atau talus berupa sel tunggal (uniseluler) dan
umumnya berupa filamen atau benang-benang bercabang (multiseluler), berkembang biak
secara aseksual dan seksual, dan dinding sel umumnya terdiri dari kitin dan selulosa atau
keduanya (Darnetty, 2006:2). Jamur terdiri atas jamur makroskopis dan jamur mikroskopis,
jamur makroskopis dapat dilihat dengan mata secara langsung sedangkan jamur mikroskopis
dapat dilihat dengan bantuan alat seperti mikroskop. Khusus jamur makroskopis memiliki
kemampuan untuk mendegradasi ligniselulosa karena menghasilkan enzim-enzim seperti
selulase, ligninase dan hemiselulase (Amin dkk., 2019:156). Jamur makroskopis dan jamur
mikroskopis dapat dilihat pada gambar berikut.
(a) (b)
Gambar 1. (a) Jamur makroskopis Amanita muscaria dan (b) Jamur mikroskopis Aspergillus niger
dengan perbesaran 200x
Sumber: Pouliot dan May, (2021:90); Opperman dan Copelyn, (2020:2)
Untuk menambah
pengetahuanmu terhadap ciri-
ciri umum jamur, silahkan scan
QR Code berikut ini!
5