Page 22 - e-modul bab 4 PAI
P. 22

masyarakat muslim Arab pada generai awal, tanpa perlu memilah mana
                   yang menjadi bagian inti Islam dan mana yang menjadi budaya.
                          Kaum  muslim  puritan  seringkali  mengabaikan  dimensi  tafsir
                   dalam ajaran agama, seolah-olah agama adalah paket dari langit yang
                   superlengkap  dengan  juklak  dan  juknis.  Padahal  realitas  yang  terjadi

                   tidak demikian. Ajaran agama Islam yang bersumber dari al-Qur‟an dan
                   hadis  sarat  dengan  penafsiran,  dan  penafsiran  tidak  bisa  terpisah
                   dengan tempat dan waktu. Dalam proses tersebut terdapat dialog antara
                   penafsiran  terhadap  al-Qur‟an  dan  hadis  dengan  struktur  budaya
                   masyarakat  di  mana  tafsir  itu  dilakukan  (As‟ad,  2010:3).  Dengan
                   demikian,  satu  hal  penting  yang  patut  dicatat  adalah  bahwa  Islam
                   tidak  selalu  identik  dengan  bangsa  dan  kebudayaan  Arab.  Dalam
                   redaksi lain, Islam adalah suatu hal, dan masyarakat Arab adalah hal
                   yang lain.

































                                                           19
   17   18   19   20   21   22   23   24