Page 14 - Zalfa Zahiya_1518619012_UAS PRK 115_Neat

3. Solar
Salah satu output olahan minyak mentah adalah

solar. Soler menjadi potensi bahaya kebakaran dikarenakan
termasuk bahan bakar minyak yang memiliki karakteristik

kurang lebih sama dengan bensin yaitu memilki massa jenis 0,8

3
kg/m . Dan titik nyala – 4,3 ℃ sehingga bersifat reaktif dengan
api.

4. Bahan kimia cair
Bahan kimia cair yang terdapat pada blok cepu adalah

aseton dan eter digunakan untuk pengujian sampel di

laboratorium.

Bahan bakar gas yaitu sebagai berikut:

Sumber potensi kebakaran yang berasal dari gas adalah LPG

(Liquified Petroleum Gas) dan LNG (Liquified Natural Gas). LPG

yang sering digunakan dalam dapur – dapur kantor, di area kilang
LPG brukuran 50 kg juga dipakai sebagai bahan bakar untuk

furnance (tungku pemanas).

Sumber oksigen yang didapat pada blok cepu sangat besar karena
area lapangan dan outdoor.

3.2. Identifikasi Orang – orang yang Terkena Dampak Kebakaran

Bahaya kebakaran yang paling besar adalah apabila api, panas, dan
asap menyebar atau menjalar ke bagian-bagian lain dari unit. Asap

biasanya yang paling cepat dan mudah menyebar dan dapat mengganggu
orang-orang yang sedang berusaha untuk menyelamatkan diri. Bahan-

bahan tertentu dapat menimbulkan asap beracun apabila terbakar dan hal
ini tentu memperburuk keadaan evakuasi.

Berikut ini pengguna PT Pertamina EP Cepu yang akan terdampak

jika terjadi kebakaran pada unit tersebut.

1. Karyawan/Pegawai PT Pertamina EP Cepu

2. Cleaning Service

13