Page 22 - E-BOOK PEMBELAJARAN TEMATIK
P. 22
2.4 GLOSARIUM
Saintifik Saintifik yang berasal dari kata sains yang merupakan
pengetahuan sistematis yang diperoleh dari suatu
observasi, penelitian, dan uji coba yang mengarah pada
penentuan sifat dasar atau prinsip sesuatu yang sedang
diselidiki, dipelajari.
Standar Suatu patokan pencapaian yang didasarkan kepada
tingkat keinginan terbaik
Kompetensi Kombinasi antara pengetahuan ,keterampilan dan atribut
kepribadian dan seseorang sehingga meningkatkan
kinerjanya dan memberikan kontribusi bagi keberhasilan.
Eksperimen Percobaan untuk digunakan untuk membuktikan
kebenaran atas teori atau sebagainya. Secara sederhana,
eksperimen adalah uji coba.
Tematik Berkenaan dengan tema.
Observasi Berarti peninjauan secara cermat. Observasi pada
dasarnya merupakan kegiatan pengamatan terhadap
objek atau peristiwa.
Instrumen Alat yang dipakai untuk mengerjakan sesuatu.
Indikator Alat ukur dalam sebuah proses mencapai tujuan.
Pedagogik Ilmu pendidikan atau ilmu pengetahuan
Proyek Suatu kegiatan sementara yang berlangsung dalam
jangka waktu terbatas, dengan alokasi sumber daya
tertentu.
Eksplorasi Penjelajahan lapangan yang bertujuan memperoleh
pengetahuan lebih banyak, terutama sumber-sumber alam
yang terdapat di tempat tersebut
Mengasosiasikan Menautkan sesuatu pada orang, barang lain
2.5 KESIMPULAN
Pendekatan saintifik merupakan pembelajaran yang berpusat kepada
peserta didik,bukan kepada guru. Guru hanya sebagai fasilator. Pendekatan
saintifik berisikan proses pembelajaran yang didesain agar peserta didik
mengalami belajar secara aktif melalui suatu tahap-tahapan.
Langkah-langkah pendekatan saintifik pada pembelajaran yematik ada 5M,
yaitu: mengamati,menanya,mencoba,menalar, dan mengkomunikasikan.
Dalam pengimplementasikan pendekatan saintifik dalam pembelajaran
tematik,pendekatan saintifik berperan penting dalam mengaktikan aktivitas
peserta didik. Pendekatan saintifik merupakan bagian dari pendekatan pedagogis
yang menerapkan metode ilmiah dalam pembelajaran. Pengertian pendekatan
saintifik tidak hanya fokus pada bagaimana mengembangkan kompetensi siswa
dalam melakukan observasi atau eksperimen, tetapi juga mengembangkan
pengetahuan dan keterampilan berpikir untuk mendukung aktivitas kreatif dalam
berinovasi atau berkarya. Bagi siswa, pendekatan saintifik berfungsi sebagai
bentuk titian emas perkembangan dan pengembangan sikap (ranah afektif),
keterampilan (ranah psikomotorik), dan pengetahuan (ranah kognitif). Melalui
pendekatan ini diharapkan siswa dapat menjawab rasa ingin tahunya melalui
proses yang sistematis sebagaimana langkah-langkah ilmiah.
Proses pembelajaran dengan pendekatan saintifik harus dipandu dengan
kaidah-kaidah yang menonjolkan dimensi pengamatan, penalaran, penemuan,
18
18