Page 160 - just duit_Spread
P. 160

Yang  ketiga  adalah  pengulangan  pesan,  bahwa  hidup  itu  relatif.
        Kaya  atau  miskin,  senang  atau  susah  itu  adalah  relatif,  tergantung
        dari siapa yang menilainya. Bagi seseorang, mempunyai uang satu ju-
        ta  rupiah  mungkin  sudah  dianggapnya  kaya,  sedangkan  Bagi  orang
       yang lain,  uang satu juta  adalah peanut yang  tidak mencukupi  untuk
        membeli  selembar  gaun  pun.  Bagi  seseorang,  mendengarkan  radio
        dengan  musik  dangdut  sambil  berjoget  bersama  teman  adalah  ke-
        senangan,  sedangkan  bagi  orang  lain  yang  disebut  kesenangan  ialah
        bisa berdansa di  ballroom hotel  niewah bersama teman-teman jetset.
          Yang keempat  adalah  pesan inti  bahwa baik-buruknya hidup  atau
        senang-susahnya  suatu  kondisi  itu  tergantung  pada  persepsi  atau  ke-
        percayaan  anda.
          Nah  bagi  anda  harusnya  berlaku  hukum  manfaat,  yaitu  bahwa
        anda mau dan mampu menikmati hidup ini setiap hari dan setiap sa-
        at  dengan  senang,  relaks,  bahagia  serta  penuh  harapan.  Sekalipun
        mata  dan  imajinasi  anda  terus  membayangkan  masa  depan  yang  gi-
        lang-gemilang,  kaya  serta  sukses,  namun  kaki  anda harus  tetap  me-
        mijak  bumi,  dengan  bekerja  melakukan  yang  terbaik  dengan  lebih
        baik lagi setiap harinya. Bersamaan dengan itu anda tidak lupa untuk
        menikmati dan memanfaatkan setiap peristiwa, aktivitas, dan sumber
        daya  serta hubungan  interrelasi  dengan  keluarga  dan  sesama  anda  se-
        cara senang dan  tenang,  serta  apa adanya.
           Anda  tidak  mau  menjadi  orang  bodoh  yang  kegembiraan  serta
        gairah hidupnya terpenjara dengan kenangan  masa lalu,  sehingga ti-
        dak  mau  atau  tidak  mampu  menikmati  hari  ini.  Mungkin  kalimat
        gombalnya  berbunyi,  "Kegembiraan  saya  telah  terkubur  di  masa
        lalu."  Anda  pun  tidak  mau  menjadi  orang  bodoh  yang hidup  dalam
        impian  masa depan yang utopis,  sehingga tidak mau dan  tidak mam-
        pu  menikmati  hari  ini.  Mungkin  kalimat  neurotisnya  berbunyi,
        "Saya baru  akan  bergembira jika  semua  keinginan  saya  tercapai."
           Janganlah  menunda  atau  menunggu  untuk  bertindak  dan  me-
        nikmati  hidup  apa  adanya  HARI  INI,  SEKARANG.  Saya  ingatkan
        bahwa hari kemarin itu  nothing dan hari  esok juga nothing.  Hari ini-
        lah yang  bisa kita sebut hidup  dan  everything.



                                       144
   155   156   157   158   159   160   161   162   163