Page 10 - Panduan Belajar Digital Marketing_Spread
P. 10

Dalam prakteknya, Anda akan menyusun daftar strategi ini secara runtut untuk
               membawa pelanggan secara bertahap lebih dekat dengan Anda, sampai akhirnya
               mereka melakukan pembelian.

               1 Apa itu Sales Funnel?
               2 Konsep Sales Funnel & Cara Kerjanya
               3 Apa Manfaat Sales Funnel?
               4 Langkah- Langkah Cara Membuat Sales Funnel
               4.1 Awareness (Kesadaran)
               4.2 Interest (Ketertarikan)
               4.3 Consideration (Mempertimbangkan)
               4.4 Evaluation (Evaluasi)
               4.5 Purchase (Pembelian)
               4.6 Repeat – Loyalty – Advocacy
               5 Kesimpulan

               Apa itu Sales Funnel?

               Sales Funnel atau juga disebut marketing funnel adalah konsep pemasaran dengan
               memvisualisasikan customer journey atau perjalanan pelanggan dalam proses
               penjualan. Dengan proses customer journey, pelanggan tidak akan menyadari
               bahwa mereka membutuhkan produk Anda dan akhirnya melakukan pembelian.

               Sales funnel dilakukan secara runtut dengan pendekatan yang dimulai dengan
               adanya banyak calon pelanggan, lalu berakhir dengan calon pelanggan potensial
               yang akhirnya benar- benar melakukan pembelian.

               Inti dari proses funneling ini adalah perjalanan awal dari bagaimana customer yang
               awalnya tidak mengenal brand sama sekali kemudian mengenal, menimbang-
               nimbang, melakukan pembelian, hingga menilai produk dan menjadi pelanggan
               setia.

               Secara teori, Sales Funnel adalah kunci dalam mengukur, mengelola, memprediksi,
               dan termasuk memperbaiki proses penjualan Anda hingga akhirnya bisa
               memaksimalkan potensi transaksi dengan customer.

               Konsep Sales Funnel & Cara Kerjanya
               Dalam visualisasi, sales funnel berbentuk seperti corong. Corong ini akan
               menunjukkan berapa jumlah orang yang terlibat dalam setiap tahapan marketing.

               Di tahap awal, dimulai dari orang yang tidak mengenal brand Anda, jumlahnya
               sangat banyak. Dengan setiap strategi pendekatan, jumlahnya akan semakin
               mengerucut tapi merupakan prospek yang paling potensial untuk bisnis Anda.

               Misalnya saja, di tahap awal, Anda mungkin melakukan promosi besar- besaran
               untuk menjangkau banyak orang. Goal Anda saat ini adalah brand awareness, agar
               orang mengenal brand dan produk Anda lebih dulu.

               Namun, dari sekian banyak audiens tersebut, seberapa banyak yang benar- benar
               tertarik untuk mengenal brand & produk Anda lebih jauh? Berapa banyak yang ingin
   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15