Page 15 - e-Modul Haji dan Umrah
P. 15
a. Menyembelih seekor unta.
Sumber:
https://pixabay.co
m/id/photos/unta-
hewan-gurun-
provinsi-qom-iran-
6774540/
b. Kalau tidak dapat, maka dengan seekor lembu.
c. Kalau seekor unta dan seekor lembu tidak dapat, maka dapat diganti dengan 7 ekor
kambing.
d. Kalau tidak dapat, maka boleh mengganti dengan berpuasa dan tiap-tiap satu mud
makanan, dengan berpuasa satu hari. Jadi andaikata harga unta Rp.4.000,- dan harga
beras permud Rp.50.-, maka orang tersebut harus berpuasa 80 hari lamanya. Di
samping itu, hajinya pun batal dan ia wajib meneruskan ihramnya hingga selesai.
3. Orang yang memotong pohon-pohonan di tanah suci, damnya sebagai berikut:
a. Menyembelih unta atau lembu, jika pohon yang ditebangnya besar. Ukuran besar
atau kecilnya pohon tersebut menurut pendapat umum.
b. Menyembelih kambing, jika kayu yang dipotong itu kecil.
4. Bagi orang yang terhalang di jalan sehingga tidak dapat meneruskan haji atau umrah ia
boleh tahallul dengan menyembelih seekor kambing, di tempat ia terhalang itu,
kemudian bercukur atau memotong rambut dengan niat tahallul.
5. Orang yang melanggar salah satu larangan di waktu ihram, seperti memakai wangi-
wangian, menutup kepala, memotong kuku, bercukur atau memotong rambut, memakai
pakaian yang dijahit/bersarung, bersentuh dengan perempuan dengan maksud syahwat
dan bersetubuh sesudah tahallul awal, maka damnya sebagai berikut:
a. Menyembelih seekor kambing untuk disedekahkan.
b. Kalau tidak dapat, boleh ia mengganti dengan memberi makanan kepada fakir
miskin sebanyak +7 kilogram untuk 6 orang.
6. Orang yang mengerjakan salah satu dari pada di bawah ini:
a. Mengerjakan haji secara tamattu’.
b. Mulai ihram tidak dari Miqat, tidak bermalam di Muzdalifah.
c. Tidak bermalam di Mina, tidak melontar Jumrah.
13