Page 14 - Seni_Teater_BG_KLS_IV_Rev
P. 14
A. Pendahuluan
1. Latar Belakang dan Tujuan
Seni teater adalah ekspresi manusia yang menggabungkan semua bidang seni, baik
seni tari, musik, akting, seni rupa, maupun multimedia. Teater diajarkan sejak usia dini
sebagai bentuk pengenalan, pemahaman, pengolahan, peniruan, dan pengekspresian
emosi melalui tubuhnya. Dengan bermain seni teater, peserta didik dapat mengasah
daya pikir (berimajinasi dan bernalar kritis), mengenali dan mengembangkan potensi
diri untuk meningkatkan cita rasa, serta kepercayaan diri yang tinggi.
Pembelajaran seni sangat penting untuk membangun kemampuan olah rasa
peserta didik sehingga mereka mampu meregulasi dirinya, memiliki sifat mencintai
lingkungan, menghargai keberagaman, dan menjunjung perdamaian. Mata pelajaran
seni berfokus pada kemampuan seseorang untuk merespons sebuah situasi atau
ger
gerak, ekspresi, serta suara (seni teater).
Pembelajaran seni teater juga berfungsi melatih peserta didik untuk berpikir kritis,
mengolah imajinasi dan rasa, menumbuhkan empati, merasakan, membayangkan
or terstruktur
car secar
peserta didik dapat berinteraksi dengan orang lain dan lingkungannya serta mampu
menyampaikan pesan dengan efektif dan menarik melalui olah gerak tubuh, ekspresi,
dan suara. Hal ini dipraktikkan dalam bentuk eksperimen pertunjukan di kelas,
kegiatan bermain peran, menulis naskah, dan latihan repetisi dalam gladi bersih.
Seni teater mendukung terbentuknya Proil Pelajar Pancasila. Peserta didik
mengenal dan mengembangkan diri sendiri, terbiasa mengamati dan menanggapi
persoalan di lingkungan sekitarnya dengan emosi yang tepat, menunjukkan empati,
dan kreatif mencari solusi. Dengan bermain peran, peserta didik membangun sikap
hormat dan toleransi pada kebinekaan sebagai bagian dari masyarakat global. Peserta
didik juga dimotivasi untuk bergotong royong dan proaktif dalam bekerja sama. Seni
teater sangat menghargai dan merayakan keunikan setiap individu, pembelajaran
berpusat pada peserta didik, dan memiliki leksibilitas bagi peserta didik serta satuan
pendidikan.
Pembelajaran Seni Teater memiliki tujuan sebagai berikut.
a. Peserta didik mampu menunjukkan kepekaan terhadap persoalan diri dan
lingkungan sekitar untuk mencari solusi kreatif melalui ekspresi diri.
K
e
s
l
a
MI
k
S
/
D
u
IV
v
e
R
i
s
i
E
(
i
s
di
t
n
a
u
r
u
G
d
2
2 Panduan Guru Seni Teaterr untuk SD/MI Kelas IV (Edisi Revisi))
n
a
P
u
e
t
a
n
u
e
n
e
S
T
i