Page 19 - Seni_Teater_BG_KLS_IV_Rev

mengidentiikasi fungsi tata artistik, inti cerita, dan perbedaan peran dalam sebuah
naskah cerita. Peserta didik mengeksplorasi mimik wajah, suara, dan gerak tubuh
sehingga tumbuh rasa empati terhadap peran yang dibawakan. Selanjutnya, peserta

didik dapat memainkan sebuah peran berdasarkan hasil pengamatannya terhadap
lingkungan sekitar.

Untuk memudahkan terwujudnya capaian pembelajaran, maka disusunlah Alur
Tujuan Pembelajaran (ATP) per fase. ATP berfungsi mengarahkan Sahabat Guru dalam
merencanakan, mengimplementasikan, dan mengevaluasi pembelajaran secara

keseluruhan sehingga capaian pembelajaran dapat diperoleh secara sistematis,
konsisten, terarah, dan terukur. Fase B terdiri dari kelas III dan kelas IV, maka
ketercapaian Capaian Pembelajaran Fase B terbagi menjadi dua, yakni kelas III dan
kelas IV.

Mengenal teknik dasar akting
Eksplorasi gerak tubuh
melalui proses meniru (mimesis),
dan suara sesuai dengan
dan identiikasi peran (isiologis,
perilaku objek sekitar.
psikologis, sosiologis).

Mengadakan dan Mengungkapkan perasaan diri
mengaplikasikan tata artistik sendiri selama proses berseni
panggung berdasarkan tokoh teater dan mengungkapkan
yang diperankan. pengalaman berkelompok
selama proses berseni teater.

Memainkan peran dengan properti, Bertindak/memerankan tokoh dengan
gerak tubuh, emosi, dan suara yang properti, gerak tubuh, emosi, dan suara
sesuai dengan binatang, peristiwa alam, sesuai dengan manusia, binatang, dan
karakter manusia yang dimainkan. peristiwa alam dalam pertunjukan.

Menghasilkan pertunjukan pantomim,
pertunjukan teater naskah pendek, serta
memperoleh dampak sikap rasa percaya diri,
dapat bekerja sama, mengungkapkan pendapat
dengan santun, dan menghargai orang lain.

Gambar 1 Alur Tujuan Pembelajaran Fase B Kelas IV

U
n
a
m
u
m
a
P
Panduan Umum 7 7
u
d
n