Page 21 - Seni_Teater_BG_KLS_IV_Rev
P. 21
C. SöØaöegi PebexajaØa
Strategi pembelajaran adalah cara menyampaikan materi dalam lingkungan
pembelajaran yang meliputi sifat, lingkup, dan urutan kegiatan yang dapat
memberikan pengalaman belajar kepada peserta didik. Setiap kegiatan pembelajaran
menggunakan strategi yang berbeda. Strategi yang digunakan pada buku ini adalah
strategi Contextual Teaching and Learning (CTL) atau pembelajaran kontekstual,
strategi pembelajaran kooperatif, dan strategi Project Based Learning (PjBL). Berikut
ini dipaparkan ketiga strategi tersebut. Sahabat Guru juga dapat memodiikasi atau
mengembangkan strategi pembelajaran yang lain, yang cocok untuk pembelajaran
Seni Teater.
Strategi pembelajaran T Learning (CTL) adalah strategi
menemukan materi yang dipelajari, kemudian dihubungkan dengan situasi
menerapkannya
dalam kehidupan mereka (Suprijono, 2009). Pembelajaran kontekstual membantu
guru dalam mengaitkan materi yang diajarkan dengan situasi dunia nyata
dengan
menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari sebagai anggota keluarga dan
masyarakat.
Strategi pembelajaran kedua adalah pembelajaran kooperatif atau dapat
diartikan sebagai kegiatan belajar bersama-sama. Menurut Bern & Erickson (2001:5),
pembelajaran kooperatif merupakan strategi pembelajaran yang mengorganisasi
pembelajaran dengan menggunakan kelompok belajar kecil. Peserta didik bekerja
sama untuk mencapai tujuan belajar. Strategi ini dilakukan agar peserta didik saling
membantu satu sama lain dalam kegiatan belajar. Keberhasilan belajar dalam
ter baik
secar secar str kooper dalam
buku ini menuntut peserta didik untuk saling bekerja sama dalam satu kelompok,
misalnya saat mempersiapkan properti, kostum, dan pentas.
Strategi pembelajaran ketiga adalah pembelajaran berbasis proyek atau Project
Based Learning (PjBL). Model pembelajaran ini diawali dari pertanyaan mendasar
dan diakhiri dengan sebuah produk. Pr Learning (PBL) bersumber dari
Pr Method yang dicetuskan oleh Kilpatrick (Krajcik & Blumenfeld, 2006). Dalam
setiap sintaks model ini, peserta didik merupakan pusat pembelajaran dan memiliki
keleluasaan dalam belajar. Model pembelajaran ini membuat peserta didik dapat lebih
U
n
a
m
u
m
a
P
Panduan Umum 9 9
u
d
n