Page 252 - Batk-Semester-1 kls 10
P. 252

Pita Frekuensi (Frequency Band)
                                Porsi  frequensi  radio  pada  spektrum  electromagnet  berkembang  dari  30  KHz
                                (kilohertz) sampai 30.000 Mhz (megahertz). Bagian spectrum ini dibagi ke dalam
                                pita frequensi. Setiap pita atau batas frequensi menghasilkan efek yang berbeda
                                dalam transmisi.

                                  Tabel 1 - 18 FrequencyBand

                                            Frequency range                       Bands

                                   Low frequency ( L/F )                 30 – 300 kHz

                                   Medium frequency ( M/F )              300 – 3000 kHz

                                   High frequency ( H/F )                3000 kHz – 30 MHz

                                   Very high frequency ( VHF )           30 – 300 MHz

                                   Ultra high frequency ( UHF )          300 – 3000 MHz

                                   Superhigh frequency ( SHF )           3000 – 30000 MHz



                                Dalam  praktiknya,  perlengkapan  radio  biasanya  hanya  mencakup  bagian  pita
                                yang ditentukan, sebagai contoh perlengkapan VHF sipil normalnya beroperasi
                                pada frequensi antara 108.0 MHz sampai 135.95 MHz.

                                Komponen Perlengkapan Dasar
                                Komponen dasar (gambar di samping) sebuah komunikasi adalah : microphone,
                                transmitter, transmitting antenna, receiving antenna, receiver, dan headset atau
                                loudspeaker.


















                                 Gambar 1 -  219 Basic Communication System



                                    Transmitter
                                    Sebuah  transmitter  mungkin  diibaratkan  sebagai  sebuah  generator  yang
                                    mengubah tenaga listrik menjadi gelombang radio. Sebuah transmitter harus
                                    membentuk  fungsi  :  (1)  memnghasilkan  signal  RF  (radio  frequency),  (2)
                                    menguatkan signal RF, (3) menempatkan berita pada signal.


            BATK  Sem. 1                                                                                     227
   247   248   249   250   251   252   253   254   255   256   257