Page 253 - Batk-Semester-1 kls 10
P. 253
Transmitter berisi sebuah sirkuit oscillator untuk menghasilkan signal RF dan
sirkuit penguat untuk menambah output oscillator pada level yang diperlukan
untuk beroperasinya. Suara (audio) ditambahkan pada signal RF oleh sirkuit
khusus yang dinamakan modulator. Modulator menggunakan signal audio
untuk amplitude bervariasi atau frequensi pada signal RF. Jika amplitude
divariasikan, prosesnya disebut amplitude modulation atau AM. Jika
frequensi divariasikan, prosesnya dikenal sebagai frequency modulation atau
FM.
Beberapa bentuk transmitter, mempunyai variasi derajat kekomplekskannya
dan berkembang dengan variasi level tenaga. Jumlah tenaga yang
dihasilkan mempengaruhi kekuatan pemancaran medan elektromagnetik
dari antenna. Semakin tinggi power output dari transmitter semakin besar
jaraknya signal yang diterima.
Transmitter VHF dipakai pada pesawat mesin tunggal atau pesawat kecil
mesin ganda dengan power output dari 1 sampai 30 watt, tergantung pada
model radio. Kebanyakan transmitter dapat memilih lebih dari satu frequensi.
Transmitter mungkin mempunyai 1 sampai 680 channel.
Receiver
Receiver komunikasi harus memilih signal frequensi radio dan mengubah isi
berita pada signal ini kepada bentuk yang bisa dipakai; baik signal yang bisa
didengar untuk komunikasi dan signal yang bisa didengar atau dilihat untuk
navigasi.
Gelombang radio pada beberapa frequensi ada di udara. Receiver harus
bisa memilih frequensi yang diinginkan dari semua yang ada dan
menguatkannya.
Receiver berisi sebuah sirkuit demodulator untuk memindahkan berita. Jika
sirkuit demodulator sensitive terhadap perubahan amplitude, digunakan
untuk AM dan disebut detector. Sirkuit demodulator yang sensitif terhadap
perubahan frequensi digunakan untuk penerimaan FM dan dikenal sebagai
discriminator.
Sirkuit penguat (amplifier) pada receiver menambah signal audio pada level
power yang akan mengoperasikan headset atau loudspeaker yang sesuai.
Antenna
Sebuah antenna adalah tipe khusus pada sirkuit kelistrikan yang didisain
untuk memancarkan dan menerima energi elektromagnetik. Antenna
bervariasi dalam bentuk dan disain (lihat gambar) tergantung pada frequensi
yang ditransmisikan, dan maksud khusus yang harus dilayani.
Pada umumnya, stasion pemancar komunikasi memancarkan signal pada
segala arah. Bagaimanapun, antenna khusus didisain bahwa pancaran
hanya pada arah tertentu atau pola pancaran tertentu. Antenna penerima
harus menangkap gelombang elektromagnetik yang berada di udara. Bentuk
dan ukuran dari antenna penerima juga bervariasi mengikuti maksud khusus
peruntukannya. Dalam komunikasi penerbangan antenna sama normalnya
dipakai untuk signal pengiriman dan penerimaan.
BATK Sem. 1 228