Page 78 - Demo

KendalaSebagian Wajib Pajak, terutama pelaku UMKM di wilayah kerja Kanwil DJP DIY memiliki literasi pajak yang masih rendah, belum sepenuhnya memahami kewajiban perpajakan mereka, termasuk tata cara pelaporan dan pembayaran pajak secara online. Rendahnya literasi perpajakan menyebabkan keterlambatan dalam pembayaran dan pelaporan SPT. Selain itu, kemampuan dalam menggunakan perangkat teknologi juga menjadi kendala bagi beberapa kelompok usia dan latar belakang pendidikan untuk mengakses layanan daring/online. Meskipun DJPtelah mendorong digitalisasi layanan perpajakan, banyak Wajib Pajak masih bergantung pada bantuan langsung atau pendampingan secara tatap muka untuk menyelesaikan kewajiban pajaknya. Hal ini menambah beban di KPP, terutama selama masa pelaporan SPTTahunanKondisi Wajib PajakStrategi yang diterapkanStrategi Efektif Mengatasi Rendahnya Literasi Pajak dan Kendala Teknologi bagi Pelaku UMKM di Kanwil DJP DIY dengan melakukan edukasi dan pendampingan proaktif yaitu dengan mengadakan kelas pajak khusus UMKM secara berkala di balai desa, komunitas, atau pusat kegiatan ekonomi untuk meningkatkan pemahaman pajak. Membentuk relawan pajak lokal (duta pajak) dari komunitas setempat untuk membantu wajib pajak memahami kewajiban perpajakan mereka. Menyediakan panduan praktis dan ringkas (infografis, video tutorial) tentang tata cara pelaporan dan pembayaran pajak, baik secara daring maupun manual. Serta meanfaatkan media lokal (radio, media sosial, komunitas digital) untuk menyampaikan informasi dan edukasi perpajakan secara berkelanjutan.BAB IIIORGANISASI & WILAYAH KERJA