Page 18 - P17110214119_SEVIADIN DWI R_STUNTING
P. 18

5. Pemberian ASI eksklusif
  Gambar 14. Cakupan Bayi mendapatkan ASI Ek
   INDONESIA  67,74
   Nusa Tenggara Barat  86,26
   Kalimantan Timur  78,53
   DI Yogyakarta
   Nusa Tenggara Timur Jawa Timur  77,02 76,
   Sulawesi Barat
   Sumatera Barat Riau  73,44 75,92
    Bengkulu  72,16
   Sulawesi Selatan Bali  70,82 70,22 71,71
   Jawa Tengah DKI Jakarta  69,46
    Lampung  69,33
   Kalimantan Selatan Jambi  68,02 69,10
   Sulawesi Tenggara  66,81
   Kalimantan Utara  64,25 63,61 63,53
   Kalimantan Barat
   Maluku Utara Jawa Barat  60,06
   Kep. Bangka Belitung Kep. Riau  60,00 59,
   Sumatera Selatan  57,79
   Kalimantan Tengah Aceh  55,24 54,69 57,35
   Sulawesi Tengah Banten  53,96
   Sulawesi Utara  50,90
   Sumatera Utara  50,35
    Gorontalo  49,29
    Maluku  43,35 41,42 41,42
   Papua Barat Papua  41,12
       2019  2018
  Sumber: Direktorat Jenderal Kesehatan Masy
  Berdasarkan gambar di atas, cakupan ASI ek
  1,0% jika dibandingkan dengan cakupan ASI
  salah satu upaya penting untuk mencegah te
  6. Pemberian MP-ASI
  Cakupan pemberian MP-ASI pada hasil Riskes
  bahwa  separuh  bayi  tidak  mendapatkan
  stunting.
  Pertanyaan  pemberian  MP-ASI  pada  Riske
  tentang jenis makanan pendamping ASI yang
  ASI  yang  pertama  kali  diberikan  biasa
  kombinasi/gabungan  dari  2  macam  jenis
  formula.
  7. Anemia pada ibu hamil
  Pada Riskesdas 2018 diketahui 48,8% ibu ha
  Riskesdas 2013 dimana proporsi wanita hami
            12
   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23