Page 25 - Majalah HUT 72 DISPSIAD
P. 25
Info Dispsiad
Hasil akhir atau output dari pendidikan di ranah apapun pada dasarnya
ditentukan oleh dua faktor, yaitu: kualitas sistem pendidikan sebagai
proses dan kualitas peserta didik sebagai input. Ibarat ingin menanam
sebatang pohon yang berkualitas, bibit dan metode penanaman yang
tepat akan menentukan kualitas dari buah yang dihasilkan. Demi
menjaga hasil akhir yang optimal, diperlukan usaha terus menerus untuk
memperbaiki sistem pendidikan yang telah dilaksanakan (kurikulum,
modul, sarana, prasarana, dan kompetensi tenaga pengajar) dan kejelian
dalam menyaring bibit-bibit unggul yang akan dididik menjadi pribadi
yang diharapkan sesuai dengan tujuan pendidikan.
Pada pelaksanaannya, sering kali ditemukan hambatan baik dari sisi peserta didik
maupun dari sisi penyelenggara pendidikan. Semua pada akhirnya bermuara pada
pertanyaan, ”Mengapa peserta didik tidak mampu menunjukkan hasil sebagaimana
yang diharapkan?”. Terdapat banyak faktor yang dapat menjadi jawaban dari
pertanyaan tersebut, namun ada beberapa area yang umumnya menjadi sorotan
sebagai sumber permasalahan yang menimbulkan kegagalan dalam pendidikan.
Ranah tersebut diwakili dengan pertanyaan, ”Bagaimana proses seleksi peserta
didik sebelum mengikuti pendidikan?”. Pertanyaan semacam ini mungkin didasari
oleh keinginan untuk mencari kambing hitam dari kegagalan suatu sistem
pendidikan, tetapi tidak ada salahnya jika hal tersebut ditempatkan sebagai titik
tolak untuk melakukan kajian yang lebih dalam untuk memberi insight demi
memperbaiki pendidikan di ranah militer.
INFO DISPSIAD| Hal: 20